Sempat Lesu Akibat Corona, Objek Wisata Cipanas Garut Kini Mulai Menggeliat

Sabtu, 31 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Andre/dara.co.id

Foto: Andre/dara.co.id

Sejumlah objek wisata di Kabupaten Garut nampak dipadati pengunjung pada libur panjang kali ini. Salah satunya, kawasan objek wisata Cipanas yang berada di kaki Gunung Guntur, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut.


DARA | GARUT – Sejumlah pengelola hotel pun mengaku mulai bisa bernapas lega, pasalnya dengan banyaknya pengunjung yang datang, tingkat hunian hotel pun otomatis mengalami peningkatan setelah cukup lama lesu dampak dari pandemi Covid-19.

Sebagaimana diketahui, di awal tahun 2020, tingkat kunjungan wisatawan ke Kabupaten Garut pada umumnya, dan kawasan Cipanas khususnya mengalami penurunan yang sangat signifikan akibat pandemi Covid-19.

Azzahra Munirul Jannah, pengelola Hotel Sumber Alam Cipanas Garut menuturkan, bahwa di libur panjang kali ini jumlah kamar yang dibooking wisatawan mencapai diatas 90 persen.

“Alhamdulillah, angka kunjungan hotel mulai meningkat lagi. Kamar-kamar kita yang dibooking sampai 31 Oktober ini diatas 90 persen,” ujarnya, Jumat (30/10/2020).

Foto: Andre/dara.co.id

Zahra menyebutkan, selain hotel yang dikelolanya, hotel-hotel lainnya pun yang berada di kawasan objek wisata Cipanas juga mulai ramai pengunjung. Dari informasi yang diterimanya, angka booking kamar-kamar hotel lainnya rata-rata diatas 50 persen.

Ia menuturkan, semenjak pandemi, barangkali liburan panjang kali ini yang paling banyak wisatawan yang menginap. Meski begitu, wisatawan yang datang ke Cipanas kini banyak yang lebih memilih kamar dengan konsep bungalow yang bangunannya tidak berdekatan.

“Diawali dari awal Oktober, tapi tidak seramai ini. Kalau saat awal-awal pandemi kita betul-betul susah, apalagi sempat ada klaster hotel di Cipanas,” ujarnya.

Foto: Andre/dara.co.id

Menurut Zahra, pihaknya terus berupaya melakukan berbagai hal agar tidak muncul lagi klaster, dengan melakukan penerapan protokol kesehatan lebih ketat kepada pengunjung. Bahkan diakuinya, kini pemantauan kepada pengunjung hotel tidak hanya dilakukan oleh pihak pengelola hotel saja.

“Namun juga oleh petugas gaubungan dari TNI, Polri, Satpol PP dan petugas dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Garut,” katanya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak
Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi
Budi Azhar Bersedia Jadi Ketua IPSI Kabupaten Sukabumi
Keutamaan Niat Puasa
Pemkab Sukabumi Sambut Ramadan 1446 H
Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H
Disdik Kabupaten Sukabumi Siap Sukseskan e-Ijazah
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:39 WIB

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:22 WIB

Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:13 WIB

Budi Azhar Bersedia Jadi Ketua IPSI Kabupaten Sukabumi

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:04 WIB

Keutamaan Niat Puasa

Jumat, 28 Februari 2025 - 20:01 WIB

Pemkab Sukabumi Sambut Ramadan 1446 H

Berita Terbaru

Ilustrtasi (Foto: Universitas Airlangga/ Tribun Travel)

HEADLINE

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:39 WIB

Fotog: Hilman Fauzi/Kemenag

HEADLINE

Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:22 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

Budi Azhar Bersedia Jadi Ketua IPSI Kabupaten Sukabumi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:13 WIB

Foto: Kemenag

HEADLINE

Keutamaan Niat Puasa

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:04 WIB

Foto: Istimewa

EKONOMI

Mustahil Tumbuh 8% Tanpa Industri yang Kuat

Sabtu, 1 Mar 2025 - 12:53 WIB