Pimpinan Daerah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PD-KAMMI) Kabupaten Garut menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke VIII Tahun 2020, dengan agenda pemilihan Pengurus Daerah KAMMI Garut priode 2020-2022.
DARA | GARUT – Musda PD KAMMI dengan mengusung tema ”Membangun Pondasi Solidaritas dengan Terwujudnya Integritas”, dibuka langsung Bupati Garut Rudy Gunawan di Gedung Islamic Center, Jalan Pramuka, Kecamatan Garut Kota, Jum’at (30/10/2020).
Bupati Garut, Rudy Gunawan, sangat mengapresiasi diselenggerakannya Musda kepemudaan mahasiswa ini dengan menerapkan protokol kesehatan.
”Ini bagus sekali, KAMMI persilahkan untuk menyampaikan apresiasi atau apa pun, karena kita negara demokratis, tapi saya ingatkan kita juga adalah negara hukum. Tapi kesatuan aksi mahasiswa di Garut ini baik-baik semuanya, saya ucapkan terima kasih,” ujarnya.
Rudy berharap dengan Musda ini konsolidasi rekan-rekan mahasiswa lebih bagus lagi.
Sementara itu, Ketua PD KAMMI Garut periode 2018-2020, Riana Abdul Azis, menyampaikan Musda ini intinya untuk pemilihan ketua baru dan musyawarah khusus untuk pandangan baik bidang politik, sosial atau ekonomi di Kabupaten Garut.
”Karena sudah berakhir kepengurusan jadi seyogyanya harus ada generasi baru di periode tahun 2020-2022. Maka dalam Musda ini agendanya pemilihan Ketua dan pengurusnya untuk masa bakti dua tahun ke depan,” ujarnya.
Menurut Riana, sampai saat ini anggota PD KAMMI Garut lebih dari 200 anggota. Dari jumlah itu yang aktif sekitar 120 orang.
”Alhamdulillah semua anggota KAMMI ini terwakili dari beberapa universitas yang tersebar di Kabupaten Garut. Sedangkan kantor kesekretariatan KAMMI Garut sudah mempunyai enam,” katanya.
Riana menyebutkan, Musda ini selain memilih ketua juga ada beberapa agenda yang akan dilaksanakan, diantaranya diskusi umum dengan narasumber Wakil Bupati Garut, dr Helmi Budiman, Ketua BK DPRD Garut, Dadang Sudrajat, dan Wakil Ketua umum DPP KNPI Andriana.
Terpisah, Wakil Bupati Garut, dr Helmi Budiman, berharap, KAMMI bisa memberikan masukan-masukan, pemikiran-pemikiran intelektual yang positif bagi kemajuan Kabupaten Garut.
“Tapi kalau yang terkait dengan Covid-19 kami (Pemkab Garut) jamin kita langsung turun bersama sama kelapangan, karena kami dari pemerintah daerah saja kan ada ditiap dinas ada relawan-relawan,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Helmi juga mengajak kepada organisasi kemahasiswaan untuk menurunkan relawan-relawannya guna memberikan edukasi dalam rangka penanggulangan covid-19.***
Editor: denkur