Kereen… di Kabupaten Bandung tak Ada Lagi Desa Tertinggal

Selasa, 3 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Tata Irawan (Foto: verawati/dara.co.id)

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Tata Irawan (Foto: verawati/dara.co.id)

Di Kabupaten Bandung tak ada lagi desa yang berstatus desa tertinggal, apalagi desa sangat tertinggal, kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Tata Irawan, seraya menambahkan jumlah desa di Kabupaten adalah 270 desa.


DARA | BANDUNG – “Penilaian desa yang paling tinggi (bagus) disebut desa mandiri, lalu desa maju, desa berkembang, desa tertinggal, dan terakhir desa sangat tertinggal,” tutur Tata, di kantornya, di Soreang, Selasa (3/11/2020).

Tata menuturkan, kini di Kabupaten Bandung ada 85 desa berkembang, 129 desa maju, dan sudah ada 56 desa mandiri.

Tata pun memaparkan, target rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kabupaten Badung, tahun 2016-2021 bisa mencetak 44 desa mandiri.

“Sekarang sudah ada 56 desa mandiri, jadi sudah melampaui target,” ujarnya.

Kini, kata Tata, Kabupaten Bandung sudah masuk lima besar tingkat Provinsi Jawa Barat kategori desa mandiri.

“Untuk di tingkat nasional, Kabupaten Bandung masuk di 10 besar,” kata Tata.

Tata menjelaskan, desa mandiri bukan berarti desa tersebut mandiri dalam ekonomi, keuangannya tanpa APBD.

“Namun mandiri dalam pengelolaan keuangan, perekonomian, dari desa mandiri diharapkan desa tersebut mendapatkan reward, sehingga bisa mendapat bantuan di luar APBD, dengan adanya bantuan di luar, sehingga desa bisa leluasa mengelola keuangannya,” paparnya.

Tata mengatakan, jadi yang telah menjadi desa mandiri, mereka harus terus merawatnya, dan terus meningkatkan pelayanan untuk tetap menjadi desa mandiri.

Saat ditanya target di tahun selanjutnya, Tata mengatakan, untuk target selanjutnya, harus melihat RPJMD nanti, yang diusung oleh bupati yang baru.

“Besar kemungkinan untuk target akan diambil dari 129 desa maju akan dinaikan ke desa mandiri. Namun desa berkembang juga, statusnya bisa langsung ke desa mandiri,” jelasTata.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Calon Pebisnis Sukses Mari Merapat, Pegadaian GadePreneur 2025 Resmi Dibuka!
Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini
Hasil Grebek Pasar KIE Program KB, Bandung Barat Jaring 1.243 Akseptor
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi: Hentikan Alih Fungsi Lahan di Puncak Bogor
Hari Pertama Bekerja, Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Siap Aplikasikan Hasil Retreat
Ingat! Selama Ramadhan ASN Bandung Barat Wajib Masuk Kerja Mulai Setengah Tujuh
Dibaca Usai Tarawih, Berikut Bunyi Doa Kamilin dan Terjemahannya
Berapa Besaran THR di Era Prabowo? Ini Dia Beritanya
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 4 Maret 2025 - 15:04 WIB

Calon Pebisnis Sukses Mari Merapat, Pegadaian GadePreneur 2025 Resmi Dibuka!

Senin, 3 Maret 2025 - 15:56 WIB

Hasil Grebek Pasar KIE Program KB, Bandung Barat Jaring 1.243 Akseptor

Senin, 3 Maret 2025 - 13:41 WIB

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi: Hentikan Alih Fungsi Lahan di Puncak Bogor

Senin, 3 Maret 2025 - 13:20 WIB

Hari Pertama Bekerja, Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Siap Aplikasikan Hasil Retreat

Senin, 3 Maret 2025 - 02:45 WIB

Ingat! Selama Ramadhan ASN Bandung Barat Wajib Masuk Kerja Mulai Setengah Tujuh

Berita Terbaru

CATATAN

NERAKA GAZA Israel “Mengunci” Hamas!

Selasa, 4 Mar 2025 - 15:19 WIB