Upaya melindungi diri dari ancaman Virus Covid 19 yang mewabah hampir 10 bulan ini adalah selalu memakai masker.
DARA | SUKABUMI – Berbagai sosialisasi dan edukasi dilakukan pemerintahan agar masyarakat selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Seperti yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Sukabumi yang menggagas Gerakan Bersama Memakai Masker atau “Gebrak Masker”.
Dikatakan Pjs Bupati Sukabumi, R Ghani Muhamad, telah memberi arahan seluruh kepala perangkat maupun tingkat kecamatan untuk membuat gerakan membagikan secara masif satu juta masker ke masyarakat.
“Gebrak Masker ini harus berkelanjutan, sehingga tercipta kebiasaan baru menggunakan masker dalam berbagai aktifitas,” tutur Ghani, disela acara Gebrak Masker di Jalan Siliwangi Nomor 10 Palabuhanratu, beberapa waktu lalu.
Untuk menarik masyarakat mau mengenakan masker, masker yang dibagikan memenuhi standar kesehatan. Selain itu, ada sentuhan fesyennya.
Kurang lebih 640 ribu masker kali ini disebar ke 47 kecamatan oleh Pjs Bupati Sukabumi R Gani Muhamad.
“Apalagi agenda Pilkada Kabupaten Sukabumi akan dilaksanakan 9 Desember ini. Gebrak masker, adalah upaya menciptakan pilkada nyaman, kondusif dan tak ada kluster baru,” ujarnya.
Ghani juga mengatakan, masker yang dibagikan terkumpul dari kontribusi aparatur pemda, para donatur, maupun para pengusaha yang ada di Kabupaten Sukabumi.
“Meski sudah terlalu lama dan mungkin sudah jenuh dengan situasi dan kondisi ini, tetapi pemda tidak boleh lengah dan jenuh untuk terus melakukan sosialisasi edukasi penggunaan masker,” ujarnya.
Sementar itu, usai lauching Gebrak Masker, berdasarkan pantauan, para camat di daerahnya masing-masing langsung membagikan masker kepada masyarakat.
“Mudah-mudahan upaya yang kita lakukan adalah kerja nyata, dan motivasi bagi masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan,” imbuhnya.***
Editor: denkur