“Hasil yang didapat langsung dalam satuan konsentrasi yang diinginkan, limbah yang dihasilkan lebih sedikit dan preparasi sampel yang sederhana,” katanya.
DARA| GARUT- Keamanan dan mutu pangan menjadi salah satu persyaratan penting dalam perdagangan, serta menjadi aspek utama untuk mewujudkna sumber daya manusia yang sehat dan berkualitas. Salah satu keamanan dan mutu pangan bisa dilakukan dengan melakukan pengawasan pangan melalui rapid test kit.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Garut, Supriatna, mengatakan, rapid test ini bisa dilakukan untuk pengecekan parameter pestisida, formalin, dan chrolin pada buah-buahan dan sayuran.
“Rapid Test Kit adalah alat deteksi cepat, tepat, dan akurat untuk pemeriksaan di lapangan atau di laboratorium. Rapid test kit yang digunakan adalah parameter pestisida, formalin, dan chlorin,” ujarnya, Sabtu (28/11/2020).
Menurut Supriatna rapid test ini bisa memberikan hasil dengan hasil kurang dari 30 menit. “Rapid test dibaca secara visual, dan bisa memberikan hasil kualitatif atau semi kuantitatif yang sederhana dengan waktu kurang dari 30 menit,” ungkapnya.
Ia menyebutkan, penggunaan rapid test ini memiliki beberapa kelebihan untuk pengecekan kandungan dalam pangan ini, diantaranya metode analisa yang lebih cepat.
“Hasil yang didapat langsung dalam satuan konsentrasi yang diinginkan, limbah yang dihasilkan lebih sedikit dan preparasi sampel yang sederhana,” katanya.
Editor : Maji