Gawat… Belasan Bidan Positif Covid-19, Puskesmas Ditutup

Kamis, 17 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal

Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal

Belasan bidan positif covid. Puskesmas Cibeber pun ditutup. Mereka kini sedang menjalani isolasi di Vila Bumi Ciherang, Pacet, Cianjur, Jawa Barat.


DARA | CAINJUR – Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal, mengatakan, ada 14 tenaga kesehatan yang seluruhnya bidan di Puskesmas Cibeber dinyatakan positif Covid-19.

Yusman menyebutkan, belasan bidan yang dinyatakan positif Covid-29 tersebut kini tengah menjalani isolasi mandiri di Vila Bumi Ciherang, Pacet.

“Betul, ada 14 orang tenaga kesehatan yang seluruhnya merupakan bidan di Puskesmas Cibeber. Kini mereka sedang menjalani isolasi mandiri di Bumi Ciherang, sejak kemarin (Rabu),” kata Yusman, kepada wartawan, Kamis (17/12/2020).

Untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan Virus Covid-19 di lingkungan puskesmas tersebut, lanjut Yusman, untuk sementara pelayanan di fasilitas kesehatan itu ditutup.

“Untuk sementara, pelayanan ditutup. Kecuali pelayanan kegawatdaruratan dan poned tetap buka. Itupun dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” jelasnya.

Yusman menuturkan, ke 14 bidan yang dinyatakan positif Covid-19 diduga terpapar dari lingkungan tempat tinggal mereka, baik dari keluarga ataupun tetangga.

“Kemungkinan ada satu atau beberapa orang dari keluarganya atau tetangga, kemudian menularkan ke tenaga kesehatan saat setelah selesai jam kerja,” jelasnya.

Yusman meminta para tenaga kesehatan agar lebih meningkatkan kewaspadaan dengan potensi penularan Covid-19 saat memberikan pelayanan terhadap pasien.

“Tetap waspada dengan potensi penularan. Terapkan protokol kesehatan yang ketat, jangan sampai lengah. Sudah cukup banyak tenaga kesehatan yang terpapar,” tandasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan
Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024
Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:48 WIB

Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan

Jumat, 15 November 2024 - 16:40 WIB

Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024

Jumat, 15 November 2024 - 16:33 WIB

Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 16 November 2024

Sabtu, 16 Nov 2024 - 06:30 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 16 November 2024

Sabtu, 16 Nov 2024 - 06:28 WIB