Pemerintah Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat meminta puskesmas setempat segera melakukan tracking terhadap masyarakat di wilayah itu yang sempat memiliki riwayat kontak dengan para bidan yang positif Covid-19.
DARA | CIANJUR – Camat Cibeber Ali Akbar, mengatakan pasca adanya belasan tenaga kesehatan di Puskesmas Cibeber yang positif Covid-19, pemerintah kecamatan telah melakukan sejumlah upaya pencegahan.
“Kami telah menerima laporan dari kepala Puskesmas Cibeber terkait adanya beberapa tenaga kesehatan yang terpapar virus Covid-19, berdasarkan hasil swab test pada Kamis, pekan lalu.
Sudah diintruksikan kepada kepala puskesmas untuk melakukan tracking terhadap pegawai atau masyarakat yang memiliki riwayat kontak erat dengan para tenaga kesehatan tersebut,” kata Ali, kepada wartawan, Kamis (17/12/2020).
Selain melakukan tracking, lanjut Ali, jajarannya juga telah menyiapkan upaya pencegahan penyebaran dan penularan Covid-19 di wilayahnya dengan melakukan penyemprotan di setiap lingkungan masyarakat.
“Termasuk juga area puskesmas, kantor-kantor desa, dan fasilitas umum yang ada di wilayah Kecamatan Cibeber, kami lakukan penyemprotan disinfektan,” ujarnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, lanjut Ali, terdapat 64 warga Kecamatan Cibeber yang dinyatakan positif Covid-19 dan telah ditangani tim medis.
“Yang pasti penekanannya pemerintah kecamatan mewajibkan masyarakat tetap melaksanakan protokol kesehatan dan menerapkan 3M. Sebab virus Covid-19, jelas masih ada dan dapat menyerang siapa saja,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, belasan tenaga kesehatan di Puskesmas Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat terkonfirmasi positif virus Coronadisease-19 (Covid-19). Sementara pelayanan di puskesmas tersebut ditutup.
Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal, mengatakan terdapat 14 tenaga kesehatan yang seluruhnya merupakan bidan di Puskesmas Cibeber dinyatakan positif Covid-19.
Yusman menyebutkan, belasan bidan yang dinyatakan positif Covid-29 tersebut kini tengah menjalani isolasi mandiri di Vila Bumi Ciherang, Pacet.
“Betul, ada 14 orang tenaga kesehatan yang seluruhnya merupakan bidan di Puskesmas Cibeber. Kini mereka sedang menjalani isolasi mandiri di Bumi Ciherang, sejak kemarin (Rabu),” kata Yusman,.***
Editor: denkur