Pemulihan Ekosistem, TNGGP Tutup Seluruh Wisata Pendakian

Jumat, 25 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jalur pendakian Cibodas ditutup. dalam rangka pemulihan ekosistem (Foto: Purwanda/dara.co.id)

Jalur pendakian Cibodas ditutup. dalam rangka pemulihan ekosistem (Foto: Purwanda/dara.co.id)

Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menutup seluruh kegiatan wisata pendakian terhitung 28 Desember 2020 hingga 31 Januari 2021.


DARA | CIANJUR – Penutupan sementara untuk umum itu berlaku untuk semua jalur pendakian, yakni jalur Cibodas, jalur Gunung Putri, dan jalur Selabintana Sukabumi.

Petugas Data Evaluasi Pelaporan dan Kehumasan Balai Besar TNGGP Poppy Oktadiyani dalam keterangannya mengatakan, penutupan dilakukan dalam rangka mengantisipasi cuaca ekstrem.

“Seluruh kegiatan wisata pendakian ditutup sementara. Kebijakan ini sebagai upaya pemulihan ekosistem di sepanjang jalur pendakian,” kata Poppy, Kamis (24/12/2020).

Poppy menyebutkan, penutupan memungkinkan diperpanjang sampai batas waktu yang tidak ditentukan apabila kondisi cuaca masih belum memungkinkan.

“Apabila pada tanggal 1 Februari 2021 keadaan cuaca buruk berdasarkan prakiraan BMKG, maka penutupan akan diperpanjang sampai batas waktu yang memungkinkan pendakian aman,” ujarnya.

Dengan demikian, dikatakan Poppy, apabila ada calon pendaki yang telah melakukan pembayaran melalui booking online pada 1 Februari 2020, dan terjadi penutupan, maka diminta untuk menjadwal ulang waktu pendakian.

“Untuk pendaki tetap jaga dan patuhi protokol kesehatan Covid-19,” ucapnya.

Sebagai informasi, penutupan Gunung Gede Pangrango hingga akhir Januari 2021 menambah daftar gunung di Indonesia yang ditutup jelang momen pergantian tahun.

Selain Gunung Gede Pangrango, gunung lain seperti Gunung Talang, Gunung Arjuno Welirang, Gunung Rinjani, dan Gunung Prau juga ditutup untuk aktivitas pendakian.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan
Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024
Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:48 WIB

Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan

Jumat, 15 November 2024 - 16:40 WIB

Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024

Jumat, 15 November 2024 - 16:33 WIB

Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Berita Terbaru