Vaksinasi gelombang pertama di Kota Sukabumi. Dari 2159 tenaga kesehatan yang daftar, sudah 2059 orang yang divaksin.
DARA – Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) dr Lulis Delawati, jumlah penerima vaksin tersebut sudah mencapai dua ribuan lebih dari 4020 tenaga kesehatan.
“Dari keseluruhan 4020 tenaga kesehatan yang sudah menerima vaksin baru 2059 orang dari jumlah 2159 yang akan menerima vaksin. Sedangkan sisanya dipending karena belum masuk kriteria,” ujar Lulis, Rabu (10/2/2021).
Lulis menambahkan, nakes dan tenaga penunjang sebanyak 100 orang. Terpaksa ditunda dan tidak diberikan vaksin. Tentu dengan berbagai alasan karena tidak masuk kriteria eksklusi.
“Seperti ibu hamil, ibu menyusui, penyintas dan ada juga punya komorbid, atau pada saat skrining tekanan darahnya naik. Kemudian ada sakit ke arah ISPA 7 hari sebelum hari H seperti demam, batuk pilek,” tuturnya.
Jumlah vaksin sinovac yang diterima Dinas Kesehatan Kota Sukabumi pada gelombang pertama untuk tenaga kesehatan dan penunjang yang dibutuhkan masih kurang.
“Kemarin kita terima sekitar 6 ribu VIAL atau untuk 3 ribu nakes saja dari jumlah 4020,” ujar Lulis seraya menambahkan pihaknya sudah mengirimkan surat ke provinsi minta penambahan.***
Editor: denkur
