Dua Hari Lagi, Nina dan Lucky Dilantik Jadi Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Begini Persiapannya

Selasa, 23 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rakor persiapan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu (Foto: Yohanes/dara.co.id)

Rakor persiapan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu (Foto: Yohanes/dara.co.id)

Dua hari lagi Nina Agustina dan Lucky Hakim akan dilantik jadi Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Jawa Barat. Tepatnya, Jumat 26 Februari 2021.


DARA – Jadwal pelantikan itu disepakati dari rapat koordinasi persiapan pelantikan bagi lima kabupaten/kota yakni Kabupaten Indramayu, Karawang, Sukabumi, Pangandaran, dan Kota Depok.

Rakor dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Senin kemarin (22/ 2/2021) secara virtual.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Indramayu, Aan Hendrajana menjelaskan, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu terpilih akan dipusatkan di Pendopo Indramayu.

Sedangkan Gubernur Jawa Barat berada di Gedung Pakuan Bandung, sebab dilakukan secara virtual dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Aan menegaskan, berdasarkan Surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor 131/966/Otda tanggal 15 Februari 2021 perihal pelantikan bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota bahwa undangan yang boleh hadir secara fisik pada pelantikan tersebut sebanyak 25 orang.

“Pelantikan secara virtual dan pembatasan kehadiran undangan ini sebagai upaya bersama untuk menekan laju penyebaran Covid-19. Pelantikan ini kita lakukan dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujar Aan.

Namun, lanjut Aan, bagi masyarakat yang ingin menyaksikan jalannya pelantikan tersebut pihak panitia akan menyiarkan secara live melalui akun YouTube dan halaman Facebook Diskominfo Indramayu.

“Sampai saat ini masih dijadwalkan pada hari Jumat tanggal 26 Februari 2021 jam 09.30, dan kita akan menerapkan protokol kesehatan. Jadi mohon maaf kita akan batasi hanya 25 orang sesuai dengan petunjuk dari Kemendagri dan kita akan siarkan melalui youtube dan facebook untuk bisa diakses oleh publik,” kata Aan.

Selain itu, kata Aan, bagi undangan yang akan masuk ke pendopo harus dilakukan swab antigen terlebih dahulu atau membawa hasil swab antigen yang masih berlaku.

“Kami akan lakukan swab antigen bagi para undangan yang hasilnya bisa ditunggu. Atau juga bisa membawa hasil swab antigen yang masih berlaku. Jika ada yang positif kita langsung lakukan tindakan penanganan Covid-19” ujarnya.

Dalam rakor tersebut dihadiri juga oleh Asisten Pemerintahan, Sekretaris DPRD, Kabag Umum, Kabag Keuangan, Kabag Otda,  Kabag Tata Pemerintahan, Kabid IKP Diskominfo, dan Kasubag Protokol.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan
Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024
Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:48 WIB

Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan

Jumat, 15 November 2024 - 16:40 WIB

Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024

Jumat, 15 November 2024 - 16:33 WIB

Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Berita Terbaru