Tega… Sudah Tiga Bulan Guru Honorer Belum Terima Honor

Senin, 8 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi (Foto: Tribunnews)

Ilustrasi (Foto: Tribunnews)

Mayoritas honorer tenaga pendidik dan kependidikan di Kabupaten Bandung selama tiga bulan terakhir belum menerima honor, kata perwakilan guru honorer, Toto Ruhiyat.


DARA – Toto mengatakan honorer tenaga pendidik dan kependidikan itu terdiri dari guru kelas, guru mata pelajaran, guru esktrakulikuler, tenaga perpustakaan dan penjaga sekolah.

Selama tiga bulan ini mereka sama sekali tidak menerima honorarium baik dari Bantuan Operasional Siswa (BOS) Kabupaten maupun BOS pusat dengan alasan pergantian tahun.

“Ya, kalau pergantian tahun memang kadang suka telat,” ujar Toto melalui sambungan telepon, Senin (8/3/2021).

Pria yang aktif mengajar di SDN Bojong Koneng Kecamatan Soreang itu menjelaskan, biasanya ada dana talang dari kepala sekolah untuk membayar honorarium tersebut. Dana talang itu akan diganti/dibayar setelah BOS daerah atau BOS pusat cair.

Namun sejak Desember 2020 hingga Februari 2021 hampir di semua sekolah mengeluhkan hal yang sama yaitu tidak ada dana talang dari kepala sekolah.

“Dengan kondisi demikian semua guru honorer wayahna ‘puasa’ selama dua atau tiga bulan tidak mendapat honorarium,” ungkap Toto.

Namun begitu, para guru honorer tetap mengajar seperti biasa meski belum mendapatkan haknya. Kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung dengan tetap pada koridor prokes Covid-19 yang ditetapkan pemerintah yaitu secara online/daring.

Toto sendiri sebenarnya sudah diangkat menjadi tenaga pegawai pemerintah dengan perjanjian kontrak (PPPK) sejak 2019. Namun, hingga saat ini ia masih aktif ikut serta mendorong dan memperjuangkan teman-temannya (guru honorer) yang belum masuk PPPK.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Cek Disini, Hasil Drawing Babak 16 Besar Liga Champions 2024-2025
Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri
Disparbud Jabar Pastikan Pekan Kebudayaan dan Pembinaan SDM di Kawasan Wisata Tetap Berjalan
Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan
PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:35 WIB

Cek Disini, Hasil Drawing Babak 16 Besar Liga Champions 2024-2025

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:21 WIB

Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:07 WIB

Disparbud Jabar Pastikan Pekan Kebudayaan dan Pembinaan SDM di Kawasan Wisata Tetap Berjalan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:37 WIB

Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:00 WIB

PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung

Berita Terbaru


PSSI akhirnya melepas posisi Indra Sjafri dari jabatan sebagai pelatih kepala Timnas U-20.(Foto: PSSI)

HEADLINE

Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri

Minggu, 23 Feb 2025 - 15:21 WIB