Dua Orang Meninggal Dunia Akibat Tertimpa Bangunan di Cugeunang

Minggu, 11 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Woro meminta masyarakat agar selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan dengan kondisi cuaca ekstrem yang terjadi.


DARA|CIANJUR– Dua orang meninggal dunia dan empat orang lainnya selamat saat sebuah bangunan berukuran 6×6 meter di Kampung Cibeureum RT02/01, Desa Cibeureum, Kecamatan Cugeunang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat ambruk, Minggu (11/4/2021).

Ambruknya bangunan yang berada ditengah pesawahan itu diduga akibat terjangan hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di kawasan itu sejak siang hingga sore.

Diketahui korban merupakan para buruh tani yang saat kejadian tengah berteduh di bawah bangunan itu.

Kapolsek Cugeunang, Kompol Woro L Wuryani, mengatakan hujan deras disertai angin kencang yang menerjang wilayah Cugeunang menyebabkan bangunan ambruk dan menimpa enam orang buruh tani yang sedang berteduh.

“Dua orang meninggal dunia, yaitu Erum (50) dan Umi Yayat (60) keduanya merupakan warga Kampung Cibeureum Kaler RT 01/01 Desa Cibeureum Kecamatan Cugenang. Sementara, empat korban lainnya selamat,” kata Woro, kepada wartawan, Minggu.

 

 

Woro menyebutkan, kedua korban sempat dibawa ke RSUD Sayang, Cianjur untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, karena kondisi luka pada bagian kepala yang cukup parah menyebabkan korban meninggal.

Selain menyebabkan dua orang meninggal dunia, lanjut Woro, bencana hujan deras disertai angin kencang yang menerjang wilayah Cugeunang juga mengakibatkan sejumlah tiang listrik dan tiang telepon roboh.

“Untuk tiang listrik dan tiang telepon yang roboh terjadi di Desa Mangunkerta. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak PLN setempat untuk segera penanganan,” jelasnya.

Woro meminta masyarakat agar selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan dengan kondisi cuaca ekstrem yang terjadi.

“Saat ini kondisi cuaca ekstrem masih terjadi, terutama saat siang hingga petang. Harus ekstra hati-hati dan waspada,” ujarnya.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H
DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa, Ramadan 1446 H/Maret 2025
Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional
Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal
Universitas Paramadina Gelar Presidential Lecture Bersama Susilo Bambang Yudhoyono
Presiden Prabowo Resmikan Pegadaian sebagai Bank Emas Pertama di Indonesia
Diduga Embat Dana Desa, Seorang Kuwu di Cirebon Dituntut Tujuh Tahun Penjara
Muhammadiyah Tetapkan Awal Ramadan Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 28 Februari 2025 - 16:38 WIB

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Jumat, 28 Februari 2025 - 13:50 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa, Ramadan 1446 H/Maret 2025

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:56 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:52 WIB

Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:45 WIB

Universitas Paramadina Gelar Presidential Lecture Bersama Susilo Bambang Yudhoyono

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Jumat, 28 Feb 2025 - 16:38 WIB

Ilustrasi (Foto: NU Online)

HIKMAH

Doa Mengawali Bulan Ramadhan

Jumat, 28 Feb 2025 - 16:32 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

Disdik Kabupaten Sukabumi Siap Sukseskan e-Ijazah

Jumat, 28 Feb 2025 - 16:21 WIB