DARA | BANDUNG – Bupati Bandung, Dadang M Naser, menegaskan, bukan sekadar mengejar nilai tinggi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Tapi peningkatan nilai dari tahun ke tahun membuktikan kinerja instansi pemerintahan dalam menuangkan program dan arah keuangannya sudah akurat.
“Terpenting, program-program terencana ini harus bermanfaat untuk masyarakat,” katanya seusai menerima Laporan Hasil Evaluasi SAKIP dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi dan Birokrasi Republik Indonesia (Menpan-RB RI), Syafruddin, di Ballroom Trans Luxury Hotel Bandung, Senin (28/1/2019).
Dadang mengingatkan, dalam merencanakan dan melaksanakan program kegiatannya, perangkat daerah (PD) harus tetap mengacu kepada visi dan misi pemerintah daerah yang sudah tertuang dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kabupaten Bandung. Program kegiatan harus terencana, terukur, tepat sasaran, efektif, dan efesien dalam penggunaan anggarannya serta mengarah pada IKU (Indikator Kerja Utama) yang sudah ditentukan.
“Jika semua indikator terpenuhi, bisa saja peluang untuk meraih nilai A di tahun depan semakain terbuka”, harap Dadang.
Pemkab Bandung berhasil meningkatkan raihan nilai SAKIP dari nilai B pada 2017 menjadi BB pada 2018.
Berdasarkan hasil evaluasi Kementerian PAN-RB, Pemkab Bandung memperoleh nilai 70,15 atau predikat BB. Penilaian tersebut menunjukkan tingkat efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran dibandingkan dengan capaian kinerjanya, kualitas pembangunan budaya kinerja birokrasi, dan penyelenggaraan pemerintah yang berorientasi hasil.
Kenaikan nilai SAKIP tersebut, menurut bupati tidak terlepas dari kerja keras, kekompakan dan sinergitas seluruh PD dalam mengimplementasikan SAKIP. “Ini merupakan prestasi kerja, dan saya rasa dengan prestasi ini akan memotivasi dan berimbas pada semangat kerja seluruh perangkat daerah semakin tinggi.”
Ia menngungkapkan, pada 2018 pihaknya menargetkan nilai BB. Harapan untuk mendapatkannya memang ada, namun dengan raihan BB ia tetap mensykurinya.
Pihaknya akan tetap berupaya mengatur upaya strategis untuk terus mengevaluasi dan meningkatkan kinerja aparaturnya agar bisa mencapai nilai A tahun 2019.