Ribuan nenek-nenek dan kakek-kakek berbondong-bondong ikuti vaksinasi gratis. Namun, mereka tidak berjalan kaki atau naik angkutan umum. Tapi, diangkut oleh sejumlah mobil yang disediakan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung.
DARA – Peristiwa yang membuat haru itu terjadi Selasa 18 Mei 2021.
Ada sekitar 1.000 lansia yang antusias mengikuti vaksinasi covid itu.
Dikatakan Kepala Dishub Kabupaten Bandung Zeis Zultaqwa, angkutan umum gratis itu antar jemput dari rumah masing-masing ke Rumah Sakit Umum Daerah Oto Iskandar Dinata (RSUD Otista) Soreang lalu diantar lagi ke rumahnya.
Zeis juga mengatakan kegiatan kolaborasi pertama di Indonesia ini juga merupakan upaya pemulihan ekonomi usaha terdampak dengan penanganan Covid-19 atau vaksinasi. Pasalnya, dishub memberikan layanan antar jemput gratis ini menggunakan angkutan umum dengan metode ‘Subsidi Angkutan Umum’.
“Melalui program ini, harapan kami adalah penanganan Covid-19 dalam hal ini vaksinasi terhadap warga lansia bisa segera terealisasi, dan angkutan umum yang terdampak pandemi Covid-19 dapat memenuhi load factor sebesar 70 persen,” ujar Zeis.
Zeis memaparkan, pelayanan mobilisasi vaksinasi gratis untuk lansia di Kabupaten Bandung ini tetap dengan menerapkan protokol kesehatan antara lain melakukan penyemprotan disinfeksi pada angkutan umum sebelum dan sesudah digunakan.
Selain itu seluruh pengemudi/supir, penumpang wajib menggunakan hand sanitizer sebelum menaiki angkutan umum, selama dalam angkutan umum dan setelah turun dari angkutan umum.
Physical Distancing tetap dijaga dalam kendaraan dengan mengatur posisi duduk penumpang dengan formasi 1421 yaitu 1 penumpang di depan, 4 penumpang di kanan, 2 penumpang di kiri dan 1 pengemudi.
“Kepada warga lansia Kabupaten Bandung jangan lewatkan kesempatan ini. Nanti pengemudi angkutan umum kami siap mengantar warga lansia ke lokasi pemberian vaksin,” kata Zeis.***
Editor: denkur