Pemerintah Kota Bandung berencana untuk menambah jalur sepeda. Namun begitu, DPRD Kota Bandung menilai, agar pemerintah kota mengoptimalkan jalur yang telah ada saat ini.
DARA – Anggota Komisi C DPRD Kota Bandung, Uung Tanuwidjaja berpandangan, bila jalur sepeda yang ada sekarang sudah cukup menfasilitasi para ‘goweser’. Terlebih, warga Kota Bandung belum benar-benar menggunakan sepeda dalam keseharian mereka, khususnya saat bekerja.
“Kalau weekend atau Sabtu-Minggu, mungkin banyak masyarakat yang bersepeda untuk berolahraga atau sekedar mengisi akhir pekan mereka. Tapi, kalau untuk ke kantor, misalnya, belum terlalu banyak yang menggunakan sepeda,” tukasnya, di Gedung DPRD Kota Bandung, Jumat (11/6/2021).
Uung malah menyarankan agar Pemkot Bandung mendorong para aparatur sipil negara (ASN) menggunakan sepeda saat menuju kantornya. Hal ini, dipandang dirinya, bisa menjadi ‘trigger’ atau pemacu bagi masyarakat untuk bersepeda dalam keseharian mereka.
“Yang saya lihat, jalur sepeda saat ini sudah cukup menfasilitasi warga Kota Bandung yang gemar bersepeda. Tinggal melengkapi bila ada kekurangan di jalur sepeda saat ini,” ujarnya.
Namun begitu, Ketua Fraksi Partai Nasional Demokrat DPRD Kota Bandung menekankan, pemerintah kota harus melakukan kajian bila memang ingin menambah jalur sepeda. Apalagi, jalan-jalan di Kota Bandung relatif sempit dan pendek, sehingga butuh kajian yang cukup mendalam.
“Pemkot Bandung harus melakukan kajian dengan pihak-pihak terkait, seperti Dinas Perhubungan, kepolisian, dan lainnya, untuk melihat jalan-jalan mana yang konturnya layak digunakan sebagai jalur sepeda,” tegasnya.***
Editor: denkur
