Ruang Isolasi di sejumlah rumah sakit di Kota Sukabumi saat ini hampir penuh seiring meningkatnya jumlah kasus covid yang terus menlonjak.
DARA – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Sukabumi, Wahyu Handriana mengatakan, penambahan kasus penyebaran terus terjadi terutama pada kluster keluarga.
“Terjadi lonjakan dibanding pekan lalu. Biasanya ada 15 kasus per hari, namun pekan ini sampai 33 kasus perhari atau lonjakan 120 persen,” ujar Wahyu di Grup Watsaaps, Media Covid 19 Kota Sukabumi, Selasa (22/6/2021).
Bahkan, untuk sebaran covid hampir semua merata di tujuh kecamatan di Kota Sukabumi. Untuk update terbaru, ada 38 terkonfirmasi positif.
“30 orang Isoman, dan delapan lagi isolasi rumah sakit, dan tiga orang meninggal dari Kramat, Gunungpuyuh dan Nyomplong,” ujar Wahyu.
Kesiapan RS ketersediaan tempat tidur ruang isolasi untuk penangan covid, lanjut Wahyu, saat ini secara keseluruhan berjumlah 172 tempat tidur.
“Dari 172 tempat tidur yang tersedia telah terisi warga kota Sukabumi sebanyak 64 tempat tidur dan 84 warga luar kota Sukabumi,” kata Wahyu.
Jadi untuk update perhari ini dari Januari 2021, jumlah total kasus terkonfirmasi 3.104, isolasi 394, sembuh 2.631 dan meninggal menjadi 79 orang.
“Kita tidak bosan terus mengimbau masyarakat untuk menerapkan prokes dalam setiap aktivitas terlebih 5M sangat dianjurkan,” ujarnya.***
Editor: denkur