Komisi III DPRD OKI Soroti Banyaknya Jalan yang Rusak

Rabu, 11 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Infrastruktur di Kabupaten Ogan Komering Iring (OKI) saat ini banyak yang rusak, meski dibangun dengan anggaran cukup fantastis. Fakta itu menghambat program OKI Mandira.


DARA – Demikian dikatakan anggota Komisi III DPRD OKI, H Agustam, MSI, ditemui di ruang komisi, Selasa lalu (3/8/2021).

Agusman juga mengatakan, Program OKI Mandira akan terhambat karena tidak didukung infrastruktur, terutama jalan di sejumlah daerah.

“Banyak jalan yang saat ini sudah rusak, padahal baru saja selesai dikerjakan dengan anggaran yang fantastis,” ujar anggota dewan dari Partai Dasdem ini.

Ditambahkan Agusman, pihaknya sering memanggil pihak PUPR. Hasilnya kerusakan itu sudah diperbaiki. Namun, ternyata masih juga seperti itu, rusak.

“Kedepan kami akan selalu mengawasi dan selalu cek ke lapangan, terutama soal infrastuktur jalan,” kata Agusman.

Dari informasi yang didapat dara.co.id, kondisi jalan yang rusak saat ini adalah jalan penghubung antar kecamatan dan kabupaten, diantaranya jalan lLebung Batang, Kecamatan Pangkalan Lampam menuju Kecamatan Tulung Selapan.

Jalan Pampangan menuju Lebung Batang Kecamatan Tulung Selapan. Jalan Kecamatan SP Padang menuju Kecamatan Pampangan serta Jalan Tanjung Aur Kecamatan Jejawi menuju Pulau Layang Kecamatan Pampangan.

Sementara itu, di tempat terpisah, Alifiah, aktivis LSM Llembaga Pemantau Kebijaksaan Publik mengatakan sangat menyayangkan ruas jalan antar kecamatan di Kabupaten OKI banyak yang rusak. Padahal, kucuran danannya tidak sedikit.

“Perlu pengawasan dari pihak PPTK, sehingga setiap pembangunan tidak terkesan asal-asalan,” ujarnya.

Hingga berita ini ditayangkan belum ada keterangan resmi dari pihak Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten OKI, meski sejak tanggal 28 juli 2021, Sekber Wartawan Indonesia sudah melayangkan wawancara tertulis.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Nyaman dan Aman: Solusi Praktis Pakaian Dalam Sekaligus Atasan bagi Pra Remaja dari UNIQLO
Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut
Putusan Sela PN Jakarta Pusat Tegaskan Hendry Ch Bangun Sah Ketum PWI
Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025
PWI Dukung Program Rumah Bersubsidi untuk Wartawan, Tak Ganggu Independensi Pers
Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini
KAI DAOP 5 Serap Ribuan Tenaga Kerja Kontrak
Bupati Bandung Barat, Pastikan Melanti Ribuan PPPK, Simak Penjelasan BKPSDM
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 18:38 WIB

Nyaman dan Aman: Solusi Praktis Pakaian Dalam Sekaligus Atasan bagi Pra Remaja dari UNIQLO

Kamis, 17 April 2025 - 18:29 WIB

Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut

Kamis, 17 April 2025 - 13:51 WIB

Putusan Sela PN Jakarta Pusat Tegaskan Hendry Ch Bangun Sah Ketum PWI

Rabu, 16 April 2025 - 19:17 WIB

PWI Dukung Program Rumah Bersubsidi untuk Wartawan, Tak Ganggu Independensi Pers

Rabu, 16 April 2025 - 14:32 WIB

Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini

Berita Terbaru