Ada yang Meninggal Akibat Corona, Kantor Disdik Bandung Barat Tertutup untuk Umum

Senin, 21 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor disdik Bandung Barat ditutup sementara (Foto: Heni Suhaeni/dara.co.id)

Kantor disdik Bandung Barat ditutup sementara (Foto: Heni Suhaeni/dara.co.id)

Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat tertutup untuk umum mulai tadi siang. Itu dilakukan setelah ada seorang pejabat meninggal dunia dan dinyatakan terkorfimasi positif Covid-19, Senin (21/12/2020).


DARA | BANDUNG – Kepala Dinas Pendidikan Bandung Barat, Asep Dendih mengatakan, belum bisa memutuskan dibuka atau ditutup kantornya.

Dendih akan segera berkoordinasi dengan gugus tugas, bupati dan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).

“Langkah kedua, semua pegawai disdik akan diswab. Kalau hari ini masih ada aktivitas tapi hanya 25 persen,” ujarnya.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 KBB Agus Ganjar menyatakan, saat ini pihaknya melakukan tracking dan testing pada orang-orang yang kontak erat dengan pasien.

Menurutnya, Pemda Bandung Barat mengeluarkan suatu kebijakan bahwa ketika terjadi klaster perkantoran maka perkantoran itu atau beberapa ada yang ditutup. Begitu juga dengan pola kerja diubah menjadi 50-50 persen yang WFO dan WFH.

“Kejadiannya baru beberapa hari yang lalu. Kemungkinan ini akan dilihat dulu perkembangannya seperti apa. Kalau misalkan itu memungkinan itu banyak kontak erat, bisa aja ditutup,” ujarnya.

Ia juga menyatakan, jika saat ini KBB berada di zona merah dengan resiko tinggi penyebaran Covid-19. KBB juga masuk zona merah, untuk ketiga kalinya.

“Oleh karena itu, kami Pemda Bandung Barat selalu mengajak masyarakat tetap disiplin dengan tetap menjaga prokes dan melaksanakan 3M,” tegasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Diskominfotik Bandung Barat, Berikan Edukasi Tentang Proteksi Penggunaan Data Pribadi
Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 20:50 WIB

Diskominfotik Bandung Barat, Berikan Edukasi Tentang Proteksi Penggunaan Data Pribadi

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Jumat, 15 November 2024 - 15:15 WIB

Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 

Berita Terbaru