Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Arsan Latif mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk membiasakan diri membaca buku-buku dan lainnya, sebagai upaya menunjang literasi.
DARA | Untuk menunjang budaya membaca, Pemkab Bandung Barat menyediakan perpustakaan di Gedung A Komplek Perkantoran KBB-Ngamprah.
Sebagai bentuk keseriusan ajakan itu, Pj Bupati Bandung Barat mengeluarkan Surat Edaran bernomor 000.4/239/Disarpus terkait keanggotaan perpustakaan daerah.
Dalam surat edaran tersebut, Pj Bupati menyampaikan bahwa keanggotaan perpustakaan ini sesuai dengan Pasal 11 Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan.
Menurutnya, melalui kebiasaan membaca Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (PLM) dan tingkat kegemaran membaca (TGM) di Bandung Barat bisa meningkat.
“Kedua aspek ini dapat meningkatkan IPM ( Indeks Pembangunan Manusia),” katanya di Ngamprah, Jum’at (2/2/2024).
Untuk menunjang budaya membaca Pemkab Bandung Barat menyediakan perpustakaan di Gedung A Komplek Perkantoran KBB-Ngamprah.
Namunk keberadaan gedung layanan perpustakaan daerah ini, belum banyak diketahui oleh masyarakat Bandung Barat.
Bahkan ASN yang bekerja di lingkungan Komplek Pemda Bandung Barat-pun belum tentu menginjakkan kakinya di Perpustakaan tersebut.
Tak heran, jika jumlah keanggotaan Perpusda KBB masih jauh dari target. Tingkat kunjungan dan pemanfaatan buku yang ada di perpustakaan, masih rendah.
“Saya minta, agar para kepala Perangkat Daerah mengintruksikan ASN di lingkungan kerjanya untuk menjadi anggota perpustakaan,” ujar Arsan.
Pj mengintruksikan juga, agar seluruh ASN di lingkungan Pemda Bandung Barat untuk lebih memanfaatkan buku-buku yang ada di perpustakaan daerah Bandung Barat.
“Hal itu akan menjadi salah satu syarat penilaian SKP ASN yang bersangkutan,” kata Arsan Latif.
Terpisah, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Bandung Barat, Heri Partomo berterima kasih atas perhatian Pj Bupati Bandung Barat dengan menyempatkan diri mengunjungi Perpusda KBB, beberapa waktu lalu.
Terlebih, mengeluarkan Surat Edaran bagi ASN agar masuk keanggotaan Perpusda KBB, menjadi motivasi bagi para pengelola Perpusda KBB.
“Alhamdulillah, jumlah keanggotaannya bisa menjadi bertambah banyak,” ujarnya.
Heri menyebutkan, hingga saat ini, keanggotaan Perpustakaan Daerah KBB sudah bertambah sebanyak 700 orang lebih.
“Semoga hal ini juga menjadi pemicu untuk meningkatkan kegemaran membaca masyarakat yang pada gilirannya akan berdampak terhadap Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) di KBB,” tutur Heri.
Editor: denkur | Keterangan gambar: Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif saat berkunjung ke Perpusda KBB (Foto: Ist)