Home / Ads

Akses Jalan Utama Cianjur Selatan Masih Sulit Dilalui

Jumat, 10 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas hingga hari kedua masih bekerja keras untuk mengevakuasi material longsoran yang menutup akses jalan utama lintas selatan Cianjur di Kampung Pos, Desa/Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (10/4/2020). (Foto : purwanda/dara.co.id)

Petugas hingga hari kedua masih bekerja keras untuk mengevakuasi material longsoran yang menutup akses jalan utama lintas selatan Cianjur di Kampung Pos, Desa/Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (10/4/2020). (Foto : purwanda/dara.co.id)

Tebalnya material longsoran berupa tanah dan bebatuan membuat proses evakuasi yang berjalan sejak Kamis (9/4/2020) malam baru berhasil sekitar 30 persen.


DARA | CIANJUR– Petugas hingga hari kedua masih bekerja keras untuk mengevakuasi material longsoran yang menutup akses jalan utama lintas selatan Cianjur di Kampung Pos, Desa/Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (10/4/2020).

Tebalnya material longsoran berupa tanah dan bebatuan membuat proses evakuasi yang berjalan sejak Kamis (9/4/2020) malam baru berhasil sekitar 30 persen.

Kapolsek Sukanagara, AKP Cahyadi Mulya, mengatakan, dua unit alat berat jenis backhoe dan loader dikerahkan untuk mempercepat proses evakuasi material longsoran.

“Saat ini dua unit alat berat milik dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat masih bekerja untuk melakukan evakuasi longsoran. Namun, tebalnya material tanah dan batuan cukup mempersulit dalam proses penanganan,” kata Cahyadi, Kepada wartawan, Jumat (10/4/2020).

Cahyadi mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait di Kabupaten untuk menerjunkan alat berat dengan kapasitas besar untuk mempercepat proses evakuasi.

“Kita butuh backhoe dan loader yang besar, agar proses evakuasinya dapat lebih cepat. Karena, jika mengandalkan alat berat yang ada, diprediksi membutuhkan waktu hingga 2-3 hari kedepan,” jelasnya.

Cahyadi menyebutkan, untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan baik dari arah Cianjur menuju wilayah selatan Cianjur maupun sebaliknya diberlakukan sistem buka tutup dari kedua arah.

“Untuk sementara bagi kendaraan dengan beban besar, kita imbau untuk menunggu hingga proses evakuasi material longsoran usai. Kalau tidak menunggu jalur alternatif sepi,” ujarnya.

Sementara terkait adanya pengendara sepeda motor yang ikut tertimbun dalam kejadian longsor itu, pihaknya belum dapat memastikan. Sebab, belum ada laporan resmi dari warga terkait keluarganya yang hilang.

 

Editor : Maji

 

Berita Terkait

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga
Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X
“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe
Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин
“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202
Mostbet Přihlášení ️ Mostbet Subscription Na Oficiálních Stránkác
hello world
Citranatal 90 Dha Info
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 13 November 2024 - 10:12 WIB

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:44 WIB

Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X

Rabu, 2 Oktober 2024 - 22:19 WIB

“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe

Rabu, 2 Oktober 2024 - 17:43 WIB

Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин

Rabu, 2 Oktober 2024 - 15:47 WIB

“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 16 November 2024

Sabtu, 16 Nov 2024 - 06:30 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 16 November 2024

Sabtu, 16 Nov 2024 - 06:28 WIB