Sebanyak 10 orang peserta pemasangan ke Jepang, asal Kabupaten Bandung Barat (KBB) tidak lama lagi akan terbang ke negara Sakura tersebut.
DARA | Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) KBB, memastikan ke-10 peserta yang terdiri dari anak-anak lulusan SMA/ SMK hingga sarjana ini bisa segera praktek magang, setelah dinyatakan lulus berbagai seleksi.
Kepala Bidang Pelatihan Produktivitas Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi KBB, Dewi Andani menyatakan, ke-10 peserta ini sebelumnya mengikuti seleksi yang cukup ketat.
Mulai pemberkasan, tes kesehatan, tes akademik, hingga mengikuti pelatihan budaya dan bahasa Jepang serta pembekalan keterampilan bidang garapannya.
Mereka bakal ditempatkan di sejumlah perusahaan Jepang yang diantaranya bergerak di bidang konstruksi.
“Alhamdulillah semua yang ikut magang ke Jepang, keterima semuanya. Tinggal nunggu keberangkatannya. Kemungkinan bulan Oktober mereka diberangkatkan,” ujar Dewi, saat dihubungi Jum’at (27/9/2024).
Untuk program pemagangan ke Jepang, Disnakertrans KBB bekerja sama dengan LPK Hikari Bandung. LPK inilah yang memberikan pelatihan para calon pemagangan, rekrutmen pada Pebruari 2024 ini.
Menurut Dewi, seleksi pemagangan ini cukup ketat karena yang dibutuhkan seorang pekerja keras, ulet dengan fisik kuat. Semula pada saat pendaftaran, ada 100 orang yang ikut mendaftarkan diri.
“Yang dibutuhkan cuma 10 orang. Ya otomatis seleksinya juga cukup ketat. Dan 10 orang inilah yang dipilih untuk diberangkatkan,” ujarnya.
Ia juga menyebutkan jika program pemagangan kerja ke Jepang tersebut, sebenarnya bukan untuk pertama kalinya. Sempat vakum selama beberapa tahun, baru dapat kesempatan lagi pada tahun 2024.
Mengingat program ini cukup diminati, pihaknyapun mengajukan lagi pada tahun 2025 sebanyak 20 orang.
“Semoga saja, kuotanya ditambah lagi. Karena program ini menjadi salah satu program Pemkab Bandung Barat untuk mengurangi angka pengangguran,” tuturnya.***
Editor: denkur