Amankan pilkades serentak tahun ini, Pemerintah Kabupaten Garut bersama Kepolisian Resort (Polres) Garut gelar apel siaga di halaman Mapolres Garut, Senin (7/6/2021).
DARA – Bupati Garut, Rudy Gunawan, selaku inspektur upacara mengatakan pengamanan pilkades serentak ini Polres Garut dibantu personil dari Bawah Kendali Operasi (BKO) Polres samping, seperti Polres Tasikmalaya, Polres Tasikmalaya Kota, Polres Ciamis, Polres Sumedang dan Sat Brimob Polda Jabar serta didukung penuh oleh TNI dan instansi terkait Kabupaten Garut, di antaranya Satpol PP dan Dishub.
“Disini juga ada dari BPBD dan juga dari Damkar, untuk bersama-sama bersinergi melaksanakan rangkaian tahapan dalam Pilkades serentak kesatu tahap dua tahun 2021 Kabupaten Garut agar dapat berjalan aman tertib dan lancar ditengah pandemi Covid-19 yang belum kunjung selesai,” ujarnya, Senin (7/6/2021).
Menurut Rudy, untuk pengamanan pilkades serentak ini, Polres Garut melibatkan dua per tiga kekuatan personil untuk mengamankan setiap tahapan Pilkades serentak ini, termasuk pengamanan 2.228 TPS yang tersebar di 217 desa, 40 kecamatan dan 31 Polsek.
Rudy menyebutkan, Pilkades mempunyai kerawanan sebagai dinamika politik, dan jika tidak diantisipasi dan ditangani dikhawatirkan mengganggu keamanan, ketertiban, dan kelancaran pada pilkades serentak tahun 2021.
“Jajaran Polres Garut yang sudah barang tentu dalam pelaksanaannya tidak terlepas dari berbagai kerawananan yang timbul sebagai dinamika sosial politik yang terjadi di mana apabila tidak diantisipasi dan ditangani dengan baik dikhawatirkan dapat mengganggu keamanan, ketertiban, kelancaran selama pilkades serentak dilaksanakan,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rudy pun mengamanatkan 7 hal dalam pengamanan Pilkades Serentak tahun 2021 ini, diantaranya para petugas yang akan bertugas untuk menyiapkan mental dalam pelaksanaan pengamanan nanti, melakukan deteksi dini untuk mengetahui dinamikan dan fenomena yang berkembang di masyarakat.
“Kemudian meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan terhadap kemungkinan terjadinya aksi terror dan tindakan anarkis, memaksimalkan potensi masyarakat yang ada di wilayah seperti tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda untuk membantu prores pemungutan suara,” katanya.
Selain itu, lanjut Rudy, menjaga netralitas selaku aparat keamanan dengan tidak mengarahkan keluarga siapapun untuk memilih pasangan calon kepala desa tertentu, menjalin kerjasama yang harmonis dengan seluruh instansi terkait dan segenap potensi masyarakat dalam menunjukkan sinergitas komisioner yang proaktif, dan jaga kesehatan, keselamatan patuhi dan jalankan protokol kesehatan Covid-19.
Hadir dalam kegiatan Apel Kesiapsigaan tersebut, Kapolres Garut dan para Pejabat Utama (PJU) Polres Garut, Ketua DPRD, Dandim 0611, Kajari, Ketua Pengadilan, Sekretaris Daerah, Asda I, Dan Den Pom III/2 Garut, Danyon 4 Kompi A Satbrimob Polda Jabar, Kasatpol PP, Kadis DMPD, Kadishub, Kadinkes, Kadis Damkar, Ketua MUI Garut.***
Editor: denkur