Amien ‘Jewer’ Haedar Jika Kader Muhammadiyah Pecah Suara

Rabu, 21 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto:tribunews)

(Foto:tribunews)

DARA| JAKARTA – Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir berpesan kepada warga Muhammadiyah bersikap arif menghadapi perbedaan pilihan politik Pemilu 2019. Perbedaan pilihan politik, kata Haedar, juga menjadi hak warga Muhammadiyah. Tetapi jangan saling menyalahkan, menghujat, dan menyudutkan pihak yang berbeda. Lebih-lebih dengan menggunakan dalih agama dan atas nama Muhammadiyah.

Menanggapi pernyataan itu, Amien Rais mendesak Muhammadiyah memiliki sikap. Bahkan, Amien akan ‘menjewer’ Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir bila kader dipersilakan menentukan pilihannya sendiri. Tanggapan Amien itu disampaikan saat Tabligh Akbar dan Resepsi Milad ke-106 Masehi Muhammadiyah di Islamic Center Surabaya, Selasa (21/11/2018).
“Di tahun politik, tidak boleh seorang Haedar Nashir menyerahkan kadernya untuk menentukan sikapnya sendiri-sendiri. “Kalau sampai seperti itu akan saya jewer,” ujarnya seperti dilansir Antara.

Menurut Amien, bukan merupakan fatwa jika pimpinan menyerahkan sendiri-sendiri ke kader terhadap siapa suaranya akan diberikan sehingga dibutuhkan ketegasan demi terwujudnya pemimpin yang sesuai harapan. PP Muhammadiyah, kata dia, tidak boleh diam saja atau tidak jelas sikapnya untuk menentukan pemimpin bangsa ini di periode 2019-2024.
“Sekali lagi, kalau sampai itu dilakukan maka akan saya jewer. Pemilihan Presiden ini menentukan satu kursi dan jangan sampai bilang terserah,” kata mantan Ketua MPR tersebut.

Amien juga meminta Muhammadiyah menentukan sikap secara organisasi untuk selanjutnya disampaikan ke umat sehingga pada 17 April 2019 sudah tidak terjadi perdebatan memilih. Mantan Ketum PAN ini lalu mengungkap kriteria pemimpin yang menurutnya perlu dipilih.
“Pilih pemimpin yang beriman, diyakini dan tidak diragukan keislamannya. Tanpa harus saya sebut nama, pasti Muhammadiyah sudah tahu,” ucapnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Partai NasDem Optimis Membangun Kabupaten Cirebon Lebih Baik Pasca-Pilkada 2024
Kepemimpinan Perempuan Masih Terkendala Sistem Sosial dan Ekonomi yang Diskriminatif
Ahmad Muzani Jadi Ketua MPR Periode 2024-2029, Berikut Daftar 8 Wakilnya
Pimpinan DPR RI Periode 2024-2029 Terbentuk, Puan Ketua Lagi, Cucun Syamsurijal Jadi Wakil
Komeng Diusulkan Jadi Wakil MPR RI, Jawabannya Cukup Cerdas
Simak Nih, Susununan Pengurus PKB Periode 2024-2029
Waduh Gawat, Aksi Intimidasi Menimpa Pasangan Sahrul Gunawan-Gun Gun, Deklarasi Batal Digelar di Bale Rame
Pelantikan Anggota DPRD, Bupati Bandung Titipkan 3 Pesan Ini
Berita ini 2 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 9 Desember 2024 - 09:48 WIB

Partai NasDem Optimis Membangun Kabupaten Cirebon Lebih Baik Pasca-Pilkada 2024

Selasa, 3 Desember 2024 - 11:49 WIB

Kepemimpinan Perempuan Masih Terkendala Sistem Sosial dan Ekonomi yang Diskriminatif

Kamis, 3 Oktober 2024 - 12:48 WIB

Ahmad Muzani Jadi Ketua MPR Periode 2024-2029, Berikut Daftar 8 Wakilnya

Selasa, 1 Oktober 2024 - 18:52 WIB

Pimpinan DPR RI Periode 2024-2029 Terbentuk, Puan Ketua Lagi, Cucun Syamsurijal Jadi Wakil

Sabtu, 28 September 2024 - 13:25 WIB

Komeng Diusulkan Jadi Wakil MPR RI, Jawabannya Cukup Cerdas

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB