Kontestasi demokrasi elektoral (Pilkada) pada 9 Desember 2020 mendatang sejatinya merupakan ajang memilah dan memilih pemimpin berintegritas untuk kemajuan daerah.
DARA | INDRAMAYU – Delapan putra-putri terbaik Indramayu telah mendaftar sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati.
Empat pasangan calon ini setidaknya memberi warna baru demokrasi di Indramayu setelah pada Pilkada sebelumnya hanya diikuti dua paslon saja.
Latar belakang paslon yang beragam dari mulai politisi, pengusaha bahkan artis juga menjadikan banyak pilihan masyarakat untuk memilih yang terbaik.
Kompetisi yang sehat dalam berdemokrasi adalah kunci melahirkan pemimpin yang berintegritas. Pada sisi lain partisipasi pemilih khususnya generasi milenial di Indramayu sangat memprihatinkan.
Data menunjukan tingkat partisipasi pemilih dalam pilkada 2015 Kabupaten Indramayu hanya 63 persen. Kondisi ini jauh lebih parah pada pelaksanaan Pilgub Jabar dimana tingkat partisipasi pemilih di Indramayu yang hanya 58,2 persen menjadikannya sebagai salah satu yang terendah di Jawa Barat.
Suguhan politik yang monoton dan minimnya kesadaran masyarakat khususnya generasi milenial diyakini menjadi faktor terbesar atas kondisi tersebut.
Momentum Pilkada 2020 dalam masa pandemi Covid-19 ini juga menjadi kekhawatiran banyak pihak akan berdampak pada semakin menurunya partisipasi pemilih.
Berangkat dari kegelisahan sekaligus sebuah harapan besar akan perubahan yang lebih baik di “Bumi Wiralodra”.
Teringat maqolah funding father kita Bung Karno: “Berikan kami 10 pemuda maka akan kugoncang dunia”.
Kordinator Bidang Politik dan Kebudayaan AMIN, Bahrul Ulum menegaskan pentingnya peran generasi muda untuk bersama mensukseskan Pilkada yang demokratis dengan mengajak semua pihak untuk menyambut pesta demokrasi ini dengan riang gembira, mengedukasi masyarakat untuk cerdas memilih, mengenali pasangan calon bupati dan wakil bupati dengan visi-misi program kemajuan Indramayu.
Mengawasi dan menjembatani perjalanan pilkada agar tertib, aman, bersih dan bermartabat. Menjaga kerukunan antar warga masyarakat serta menolak segala praktek kecurangan termasuk politik uang.
“Besar harapan kami siapapun yang terpilih dalam kontestasi pilkada adalah pilihan terbaik masyarakat Indramayu untuk bersama mewujudkan kesejahteraan yang merata dan pilkada yang bersih tertib aman dan bermartabat. Kami Aliansi Muda Indramayu (AMIN) akan terus mengawal demi kesuksesan pilkada Indramayu yang lebih baik,” ujarnya.***
