Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menyanggupi anggaran hibah Pilkada 2024 sebesar Rp51.645.454.000 dari Rp60 miliar yang diajukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) KBB.
DARA | Penjabat Bupati Bandung Barat, Arsan Latif meminta agar KPU bisa mengefesiensikan anggaran yang ada.
“Saya minta agar KPU dan Bawaslu bisa efisiensi anggaran, supaya tepat sasaran,” ujarnya.
Sekretaris KPU KBB, Olina Theresia mengatakan, jika pihaknya berupaya bernegosiasi dengan Pemkab Bandung Barat agar anggaran hibah itu minimal berada di angka Rp55 miliar.
“Setelah beberapa kali rapat pembahasan, jatuhnya Rp 51.645.454.000. Paling kita efisiensikan anggarannya,” ujarnya di Ngamprah, Kamis (5/10/2023).
Untuk beberapa kegiatan, pihaknya akan mengefisiensikan beberapa kegiatan seperti anggaran rapat-rapat dan anggaran lainnya.
Sedangkan untuk logistik, kata Olina tidak bisa dirasionalisasi lagi karena itu menyangkut kebutuhan.
“Tadi waktu audensi dengan Pak Pj (Penjabat Bupati Bandung Barat), ya dianjurkan kegiatan rapat bisa menggunakan fasilitas yang ada. Bisa fasilitas Pemda atau di sekretariat KPU saja,” ujarnya.
Olina juga mengatakan, untuk tahapan pelaksanaan Pemilukada dimajukan pada September, yang semula pada November.
“Keputusan itu sesuai dengan hasil rapat bersama dewan,” katanya.
Editor: denkur