Angka Positif Menurun, Itu Artinya Pelaksanaan PPKM Berhasil

Selasa, 19 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat Evaluasi PPKM di pendopo yang dihadiri seluruh unsur Forkopimda Kabupaten Cirebon (Foto: Bambang Setiawan/dara.co.id)

Rapat Evaluasi PPKM di pendopo yang dihadiri seluruh unsur Forkopimda Kabupaten Cirebon (Foto: Bambang Setiawan/dara.co.id)

Angka positif Covid-19 menurun. Itu artinya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dinilai cukup berhasil.


DARA – Bupati Cirebon, Jawa Barat, Drs H Imron, MAg mengatakan, selain menurunnya angka terkonfirmasi positif covid 19, angka kesembuhan juga meningkat.

“Diberlakukannya PPKM ini berdampak pada menurunnya angka positif dan meningkatnya kesembuhan. Selain itu sekarang juga kita sudah masuk zona orange,” ujar Imron.

Namun, meski dianggap berhasil, pihaknya juga tetap melakukan evaluasi dari pelaksanaan PPKM yang sudah berjalan selama satu minggu ini.

Dalam pelaksanaan PPKM, masih ditemukan sejumlah tempat yang belum menerapkan protokol kesehatan yang benar. Sehingga akhirnya, diberikan sanksi oleh petugas.

Selain itu, ia juga mendapatkan informasi adanya dua jenazah warga Kedawung dan Klayan yang ditolak masyarakat. Ternyata, hal tersebut terjadi karena kurangnya komunikasi dari pihak rumah sakit dengan Pemkab Cirebon.

“Oleh karena itu, kami sudah minta ke Kesbangpol, untuk menitipkan nomor telpon yang bisa dihubungi oleh rumah sakit yang berada di Kota Cirebon. Sehingga nantinya bisa berkoordinasi,” kata Imron.

Imron juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Cirebon, untuk bisa menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Karena menurut Imron, penyebaran virus covid 19, salah satunya terjadi karena adanya kontak fisik.

Pemerintah Kabupaten Cirebon sendiri, akan memberlakukan PPKM hingga minggu depan. Ia berharap, kesadaran masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan dan juga menerapkan aturan yang sudah dibuat, menjadi lebih meningkat.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 16:27 WIB

Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:36 WIB

Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB