Langkah Serentak Menjemput Infaq dilunsurkan Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Kabupaten Bandung bekerjasama dengan Lembaga Amil zakat Infaq Sodaqoh Muhamamdiyah (Lazismu).
DARA – Program ini untuk membantu masyarakat yang terdampak longsor di Kecamatan Cimanggung, Sumedang.
Koordinator AMM Kabupaten Bandung, Rifki Fauzi mengatakan, program yang mulai diluncurkan hari ini, Selasa (19/1/2021) adalah aksi kemanusiaan yang selaras dengan spirit Persyarikatan Muhamamdiyah yang mewajibkan seluruh warga persyarikatan untuk terlibat dalam aksi kemanusiaan.
“Ini juga merupakan tindak lanjut intruksi dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat untuk menggalang donasi peduli longsor Cimanggung. Baru secara kelembagaan intruksi itu kita tindak lanjuti dengan membuat program tersebut,” kata Rifki melalui sambungan telepon, Selasa (19/1/2021).
Rifki yang juga founder Volunteer of Change (VC) Kabupaten Bandung itu menambahkan, program Langkah serentak Menjemput Infaq ini bertepatan dengan aksi kemanusiaan mereka melawan Covid-19 yang bekerjasama dengan Muhammadiyah Covid-19 Comand Center (MCCC).
Aksi kemanusiaan jemput donasi gerak saperak untuk longsor Cimanggung tersebut merupakan spirit pengamalan teologi Al–ma’un yang diajarkan oleh KH Ahmad Dahlan sebagai pendiri persyarikatan Muhammadiyah.
“Mudah-mudahan ini waktunya tepat, semua bisa fokus dalam penggalangan dana. Semua kantor layanan Lazismu bergerak, Angkatan Muda Muhamamdiyah setiap Cabang bergerak, semua warga muhammadiyah ikut bergerak,” ujar Rifki.
Sementara itu, Ketua Lazismu Kabupaten Bandung, Diki Wahyudi menjelaskan terkait teknis pengumpulan donasi adalah dengan melakukan jemput bola dengan melibatkan Angkatan Muda Muhammadiyah yang tersebar di tujuh cabang yaitu Ciparay, Majalaya, Nagreg, Kertasari, Balaendah, Rancaekek dan Margahayu.
“Kita melakukan penjemputan donasi baik menawarkan melalui rekening penampungan donasi, maupun melalui kesanggupan yang terkonfirmasi melalui media whatsapp pribadi, telepon atau jaringan persyarikatan melalui grup whatsapp,” ujarnya.
Selain itu, kata Diki, juga bergerak mendatangi rumah warga persyarikatan dan kaum muslimin pada umumnya untuk menjemput donasi serta mendatangi pasar, pertokoan serta tempat keramaian lainnya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Program tersebut bukanlah yang pertama kali dilaksanakan oleh AMM dengan Lazismu, sebab dalam beberapa aksi kemanusiaan, mereka kerap bersinergi.
Penanggung jawab program langkah serentak menjemput infaq, Salman Thoriqi mengatakan, untuk sementara dana yang sudah terhimpun adalah Rp15 juta dan program tersebut akan berlangsung hingga 22 Januari 2021. Keseluruhan hasil donasi akan distribusikan secara langsung pada 23 januari 2021.
“Kami memiliki harapan besar agar kepedulian warga Muhamamdiyah melalui program donasi ini bisa bermanfaat untuk mengurangi penderitaan saudara-saudara kita yang ada di Cimanggung. Semoga program ini bisa didukung oleh seluruh komponen masyarakat Kabupaten Bandung,” pungkasnya.***
Editor: denkur