Simak! Apa itu Identitas Kependudukan Digital?
DARA | IKD adalah Identitas Kependudukan Digital. Seperti ini manfaatnya.
Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri Teguh Setyabudi mengatakan, pemerintah menjamin hak-hak pengguna IKD dilindungi.
Kemendagri terus melakukan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang manfaat, keamanan, dan privasi terkait penggunaan IKD.
“Penerapan IKD ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi para pengguna, seperti membuka pintu aksesibilitas yang lebih besar bagi masyarakat,” ujar Teguh seperti dikutip dari situs resmi Kemendagri, Sabtu (13/1/2024).
Apa manfaatnya IKD?
Dengan aplikasi IKD, masyarakat dapat mengakses layanan pemerintah dan swasta tanpa harus datang ke kantor atau mengurus berbagai dokumen fisik.
Hal ini memberikan keuntungan signifikan terutama bagi mereka yang tinggal di daerah terpencil atau memiliki keterbatasan mobilitas.
IKD juga dapat meningkatkan efisiensi proses administratif.
Dokumen-dokumen kependudukan seperti KTP elektronik, kartu keluarga (KK), dan akta kelahiran dapat diakses dan diverifikasi secara instan melalui platform digital, sehingga dapat mengurangi waktu dan biaya yang diperlukan untuk mendapatkan layanan.
Aplikasi ini juga merangkul konsep inklusivitas dengan menyediakan akses pelayanan yang setara bagi semua golongan.
Masyarakat dengan kebutuhan khusus atau latar belakang sosial ekonomi yang beragam dapat merasakan manfaatnya.
Sistem IKD dapat dirancang dengan antarmuka yang ramah pengguna dan dapat diakses oleh semua kalangan, tanpa mengabaikan hak siapa pun.
“Pemerintah dapat mengimplementasikan kebijakan dan fitur khusus dalam IKD untuk mendukung masyarakat rentan, seperti lansia, penyandang disabilitas, atau kelompok etnis tertentu,” ujar Teguh.
“Jadi IKD bukan hanya menjadi perangkat modern, tetapi juga solusi inklusif untuk mewujudkan pelayanan publik yang adil dan berkeadilan,” imbuhnya.
Penerapan IKD juga membuka peluang baru dalam ekosistem ekonomi digital. Masyarakat dapat dengan mudah terlibat dalam transaksi online, membuka rekening bank, atau mendapatkan layanan keuangan tanpa hambatan.
Inklusivitas dalam ekonomi digital membantu mengurangi kesenjangan ekonomi antarkelompok masyarakat, serta meningkatkan partisipasi dalam perkembangan ekonomi negara.
Teguh juga menjelaskan pentingnya keamanan dan privasi dalam penggunaan IKD menjadi fokus utama. Sistem harus dirancang dengan standar keamanan yang tinggi untuk melindungi data pribadi pengguna.
Penerapan teknologi enkripsi dan mekanisme pengamanan yang canggih menjadi prioritas agar masyarakat merasa aman menggunakan IKD.
Teguh mengatakan, IKD bukan hanya soal teknologi, tetapi juga tentang menciptakan masyarakat yang lebih merata dalam mengakses layanan publik.
Penerapan IKD yang inklusif akan menciptakan fondasi yang kuat untuk meningkatkan kesejahteraan dan mempercepat pembangunan berkelanjutan.
Editor: denkur