Arus Data Lintas Negara, Menteri Kominfo Tekankan Kedaulatan Digital

Kamis, 21 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menkominfo Johnny G. Plate (Foto: Kominfo/AYH)

Menkominfo Johnny G. Plate (Foto: Kominfo/AYH)

Dunia tidak lagi bisa menghindari masa depan yang kian bertumpu pada pemanfaatan data, termasuk data-driven policy.


DARA – Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyatakan pemanfaatan data makin meluas di kalangan institusi pemerintah maupun privat sehingga membutuhkan kesepahaman mengenai kedaulatan data dan tata kelola data global.

“Oleh karenanya pembahasan isu prioritas ketiga Data Free Flow with Trust (DFFT) dan Cross-Border Data Flow (CBDF) pada pertemuan Digital Economy Working Group (DEWG) kali ini akan semakin esensial,” ujarnya dalam Konferensi Pers 3rd Meeting DEWG G20 yang berlangsung secara hibrida di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Rabu (20/07/2022).

Menteri Johnny menyatakan saat ini dunia akan semakin membutuhkan tata kelola data yang diterima berdasarkan kesamaan pandangan. Menurutnya salah satu pendekatan dan praktik yang memperhatikan kedaulatan data global tertuang dalam prinsip DFFT dan CBDF.

“Suatu kondisi yang saat ini belum terwujud. Kesamaan atau commonalities tersebut tentu mempertimbangkan berbagai nilai yang penting antara lain keadilan (fairness), keabsahan (lawfulness), transparansi (transparency) dan dalam aspek tertentu timbal balik (reciprocity) antarnegara,” ujarnya.

Menkominfo menyatakan pengakuan terhadap aspek tersebut tidak hanya bermanfaat dalam pemulihan ekonomi dunia semata namun juga mendorong terciptanya sebuah sinergi dan kolaborasi yang konkret untuk mewadahi perkembangan inovasi teknologi digital secara komprehensif.

“Apalagi isu ini bukan hanya isu negara berkembang. Tapi juga isu negara maju dan least developed countries atau negara miskin. Pembahasan ini akan sangat bermanfaat di tengah dunia yang semakin dipengaruhi oleh pertukaran data antarnegara,” tuturnya.

Presidensi G20 Indonesia menyuarakan dan mendorong masyarakat global dan seluruh masyarakat di berbagai penjuru dunia terkait isu tata kelola data. Menurut Menteri Johnny pemanfaatan data bermanfaat dan berguna bagi semua (benefit for all) merupakan sebuah kewajaran dan menjadi tujuan bersama.

“Tanpa adanya praktik tata kelola data yang tepat serta inklusif hampir dapat dipastikan bahwa pemanfaatan data akan tidak seimbang dan berpotensi menjadikan data hanya sebagai suatu komoditas yang terbatas dan justru mengakibatkan pemanfaatan data secara compartmentalized atau terkelompok,” katanya.

Menkominfo menyatakan pembahasan mengenai kerangka pemanfaatan data antarnegara akan dilakuan delegasi DEWG pada Kamis (21/07/2022).

“Mengenai tata kelola data global, termasuk keamanan digital akan dibahas besok di hari kedua sidang,” tegasnya.

Menteri Johnny optimis seluruh rangkaian 3rd DEWG Meeting ini dapat berjalan dengan baik. Menurutnya dinamika diskusi berlangsung menarik, terlepas dari perbedaan selama diskusi berlangsung.

“Para anggota memiliki visi yakni mendorong pemulihan kembali dunia secara bersama – sama melalui pemanfaatan teknologi digital. Dan saya turut menantikan bagaimana para delegasi G20 akan memperkaya diskusi pertemuan kali ini dengan berbagai pandangan menarik yang akan diutarakan pada pertemuan esok hari,” ujarnya.

Menkominfo mengajak seluruh pihak untuk terus mendukung pelaksanaan rangkaian acara DEWG dalam Presidensi G20 Indonesia.

“Mari bersama kita perkuat sinergi dan dorong pemulihan dunia yang inklusif memberdayakan dan berkelanjutan bisa dilakukan bersama-sama!” ajaknya.

Editor: denkur | Sumber: Kemenkominfo

Berita Terkait

Kapolri dan Menteri P2MI Bersinergi Lindungi Pekerja Migran Indonesia
Sertijab Pejabat Korpolairud Baharkam Polri, Ini Daftar Namanya
Menhan dan KSAU Diskusikan Kedatangan Pesawat Tempur Rafale
Selama Tahun 2024, Kemkomdigi Identifikasi 1.923 Konten Hoaks
Lolos Seleksi, Ini Tiga Maskapai yang Siap Memberangkatkan Jemaah Haji
Turun dari Tahun 2024, Inilah Besaran Biaya Haji Tahun 2025
Waspadalah, Virus Human Metapneumovirus Sudah Masuk Indonesia, Penyakit Apa Itu?
Makan Bergizi Gratis Sudah Bergulir, Menunya Disesuaikan dengan Selera Masyarakat Setempat
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 19:24 WIB

Kapolri dan Menteri P2MI Bersinergi Lindungi Pekerja Migran Indonesia

Kamis, 9 Januari 2025 - 12:03 WIB

Sertijab Pejabat Korpolairud Baharkam Polri, Ini Daftar Namanya

Kamis, 9 Januari 2025 - 11:46 WIB

Menhan dan KSAU Diskusikan Kedatangan Pesawat Tempur Rafale

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:39 WIB

Selama Tahun 2024, Kemkomdigi Identifikasi 1.923 Konten Hoaks

Selasa, 7 Januari 2025 - 13:52 WIB

Lolos Seleksi, Ini Tiga Maskapai yang Siap Memberangkatkan Jemaah Haji

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 10 Januari 2025

Jumat, 10 Jan 2025 - 07:53 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Jumat 10 Januari 2025

Jumat, 10 Jan 2025 - 07:50 WIB

Ilustrasi: net/istimewa

JABAR

Kota Sukabumi Lima Tahun Kedepan Dipimpin Ayep-Bobby

Kamis, 9 Jan 2025 - 20:05 WIB