Aryana Sabalenka Juara Tenis Qatar Open 2020

Minggu, 1 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aryana Sabalenka Juara Tenis Qatar di Doha (Foto AP)

Aryana Sabalenka Juara Tenis Qatar di Doha (Foto AP)

Aryana Sabalenka merebut gelar keenamnya dengan menjuarai Qatar Open 2020 setelah menyingkirkan Petra Kvitova pada babak final dengan skor 6-3, 6-3 dalam waktu satu jam 14 menit, Sabtu (29/2/2020) malam waktu setempat.


DARA| JAKARTA- Petenis asal Belarusia ini melayangkan tujuh ace, 21 winner, dan hanya membuat 15 kesalahan, menurut laporan WTA Tennis, Minggu.

“Ini hasil dari perjalanan yang panjang, aku memberikan semuanya untuk tenis. Aku hanya fokus kepada tenis dan tidak ada yang lain. Tapi aku sangat tidak menyangka bisa menghasilkan gelar (juara) untuk pertama kalinya di Doha, aku sangat senang, terasa istimewa untukku,” kata Sabalenka.

Bagi petenis berusia 21 tahun itu, menjadi juara di Qatar Open untuk pertama kalinya memang sebuah hal yang tak terpikirkan sebelumnya. Terlebih ia mesti menghadapi Kvitova yang dia anggap cukup sulit untuk dihadapi.

“Aku tahu dia (Kvitova) adalah petarung hebat yang akan mengeluarkan semua kemampuannya di babak final. Aku hanya mencoba fokus di setiap poin karena pasti dia akan mencoba untuk membalas dan punya keinginan kuat untuk mengalahkanku,” pungkas Sabalenka.

Sementara Kvitova, secara terbuka mengakui bahwa selama pertandingan tersebut dia kesulitan untuk mematahkan pertahanan yang dibuat Sabalenka.

“Saya bermain tidak seperti yang diinginkan, dan dia tidak dengan mudahnya memberiku kesempatan untuk bermain sesuai keinginan. Aryna bermain secara mengagumkan. Jelas dia tidak memberiku celah secara mudah, ada peluang untuk mematahkan servisnya di set kedua pun masih terlalu sulit bagiku untuk melakukannya,” kata Kvitova menceritakan.
Sebelum unggul di Qatar Open 2020, Sabalenka sudah mengoleksi lima gelar juara sebelumnya, yaitu Shenzhen Open, Zuhai Open, dan Wuhan Open di tahun 2019, Wuhan Open 2018, dan Mumbai Open 2017.

Editor: Maji

Berita Terkait

Piala Asia 2025, Timnas U-20 Fokus Hadapi Iran, Kamis 13 Pebruari Besok
Jelang Piala Asia U-20 2025, Indra Sajfri Matangkan Strategi Pemain
Munculnya Permenpora Jangan Mengganggu Pembinaan Atlet
Inilah Besarnya Bonus Atlet Kontingen PON XXI dan PEPARNAS XVII 2024 Jabar
Atlet Berprestasi Jawa Barat Terima Penghargaan dan Uang Kadeudeuh
DPR RI Setujui Proses Naturalisasi Ole Romenij, Dion, Tim Henri Victor
Simak Nih, Profil Gerald Vanenburg Pelatih Timnas Indonesia U-23
Gerald Vanenburg Jadi Asisten Patrick dan Pelatih Kepala Timnas U-23
Berita ini 9 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 17:03 WIB

Piala Asia 2025, Timnas U-20 Fokus Hadapi Iran, Kamis 13 Pebruari Besok

Minggu, 9 Februari 2025 - 14:09 WIB

Jelang Piala Asia U-20 2025, Indra Sajfri Matangkan Strategi Pemain

Jumat, 7 Februari 2025 - 16:32 WIB

Munculnya Permenpora Jangan Mengganggu Pembinaan Atlet

Rabu, 5 Februari 2025 - 13:26 WIB

Inilah Besarnya Bonus Atlet Kontingen PON XXI dan PEPARNAS XVII 2024 Jabar

Selasa, 4 Februari 2025 - 22:39 WIB

Atlet Berprestasi Jawa Barat Terima Penghargaan dan Uang Kadeudeuh

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

PWI Kabupaten Bandung Sinergi Gelar Pelatihan Kehumasan

Rabu, 12 Feb 2025 - 18:57 WIB

GADGET

Eksplorasi Lanjutan tentang Penerapan AI dalam Pendidikan

Rabu, 12 Feb 2025 - 16:43 WIB