DARA| Asep Teddy Setiabudi resmi dilantik sebagai Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Raharja oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna di Rumah Dinas Bupati Bandung, Komplek Pemkab Bandung, Soreang, Rabu (10/5/2023).
Selain jabatan Direktur Utama, Bupati Bandung juga melantik Welly Nugraha sebagai Direktur Umum dan Dhani Lukman sebagai Direktur Tehnik Perumda Air Minum Tirta Raharja.
Ketiga orang yang mengisi jabatan tersebut, merupakan orang-orang yang terpilih oleh panitia seleksi (pansel) setelah mengikuti berbagai tahapan seleksi dan uji kompetensi yang mana hasilnya tertuang dalam Keputusan panitia seleksi nomor: 539/17/PANSEL/V/2023, tanggal 08 Mei 2023.
Dadang Supriatna menjelaskan, masa jabatan jajaran direksi Perumda Air Minum Tirta Raharja telah berakhir pada tanggal 9 Mei 2023, namun pihaknya bergerak cepat segera melaksanakan seleksi untuk pengisian jabatan tersebut sebelum masa jabatannya berakhir sehingga tidak ada kekosongan jabatan.
“Tidak ada kekosongan, kalau saya mengangkat dulu Pj. ini khawatir dengan administrasi dan sebagainya sehingga dari pansel yang sudah kemarin assessment uji kompetensi dan sebagainya memutuskan untuk melantik hari ini sehingga dalam proses pengadministrasian dan pertanggungjawabannya tidak ada stuck,” jelas Dadang Supriatna usai pelantikan.
Dadang optimis jajaran direksi yang baru akan mampu melaksanakan berbagai program kerja dan melanjutkan rencana bisnis yang sudah disepakati pada tahun 2023 ini.
Ia juga meminta kepada Direktur Utama yang baru agar terus melaksanakan evaluasi serta terus menginformasikannya secara detail agar semua berjalan baik dan transparan.
“Pada akhirnya sesuai dengan tujuan dan rencana kita bagaimana untuk memenuhi kebutuhan air minum untuk masyarakat Kabupaten Bandung dan sekitarnya,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa masih ada beberapa PR yang harus dilaksanakan oleh Perumda Air Minum Tirta Raharja, diantaranya pengelolaan sumber mata air di beberapa lokasi di Kabupaten Bandung yang saat ini dimanfaatkan oleh Perusahaan Daerah Provinsi.
“Ada dua lokasi yang saat ini dijadikan sumber yaitu di Kertasari dan Sinumbra, saya minta kepada Dirut yang baru agar bisa melakukan lobi-lobi dan saya sebagai Kuasa Pemilik Modal (KPM) akan terus mendorong agar semua itu bisa terlaksana,” tutupnya.
Editor: Maji
