Awal Tahun Harga Rokok Naik, Ini Dia Rinciannya

Rabu, 3 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi: suara.com

Ilustrasi: suara.com

Mengawali tahun 2024, tarif cukai hasil tembakau (CHT) resmi naik.

DARA | Otomatis harga rokok pun naik. Kenaikannya sebesar 10 persen. Sedangkan untuk rokok elektronik rata-rata naik 15 persen.

Hasil pengolahan tembakau lainnya naik rata-rata enam persen.

Ketentuan ini telah diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 191 Tahun 2022, dan PMK Nomor 192 Tahun 2022. Dengan begitu, arah kebijakan CHT pada 2024 akan tetap mengacu pada dua ketentuan itu.

“Untuk kebijakan tarif CHT 2024, tetap mengacu pada PMK 191/2022 dan PMK 192/2022,” kata Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai Nirwala Dwi Heryanto, seperti dikutip dari CNBC Indonesia, Rabu (3/1/2024).

Berikut rincian detil harga terbaru rokok berbagai jenis di 2024:

SKM (Sigaret Kretek Mesin)

-SKM Golongan I Harga Jual eceran per batang paling rendah Rp 2.260,00 tarif cukai Rp 1.231,00

-SKM Golongan II Harga Jual eceran per batang paling rendah Rp 1.380,00 tarif cukai Ro 746,00

SPM (Sigaret Putih Mesin)

-SPM Golongan I Harga Jual eceran per batang paling rendah Rp 2.380,00 tarif cukai Rp 1.336,00

-SPM Golongan II Harga Jual eceran per batang paling rendah RP 1.465,00 tarif cukai Rp 794,00

SKT atau SPT (Sigaret Kretek Tangan atau Sigaret Putih tangan)

-SKT atau SPT Golongan I lebih dari Rp 1.980,00 tarif cukai Rp 483,00

-SKT atau SPT Golongan I Paling rendah Rp 1.375,00 sampai dengan Rp 1.980,00 tarif cukai Rp 378

-SKT atau SPT Golongan II Paling rendah Rp 865,00 tarif cukai Rp 223,00

-SKT atau SPT Golongan III Paling rendah Rp 725,00 tarif cukai Rp 122,00

SKTF atau SPT (Sigaret Kretek Tangan Filter atau Sigaret Putih Tangan Filter)

-Tanpa Golongan Paling rendah Rp 2.260,00 tarif cukai Rp 1.231,00

-KLM (Sigaret Kelembak Kemenyan)

-KLM Golongan I Paling rendah Rp 950,00 tarif cukai RP 483,00

-KLM Golongan II Paling rendah RP 200,00 tarif cukai Rp 25,00

TIS (Tembakau Iris)Tanpa Golongan

Lebih dari Rp 275,00 tarif cukai Rp 30,00
Lebih dari Rp 180,00 sampai dengan Rp 275,00 tarif cukai Rp 25,00
Paling rendah Rp 55,00 sampai dengan Rp 180,00 tarif cukai Rp 10,00

KLB ( Rokok Daun atau Klobot)

Paling rendah Rp 290,00 tarif cukai Rp 30,00

CRT (Cerutu)

Lebih dari Rp 198.000,00 tarif cukai Rp 110.000,00
Lebih dari Rp 55.000,00 sampai dengan Rp 198.000,00 tarif cukai Rp 22.000,00
Lebih dari Rp 22.000,00 sampai dengan Rp 55.000,00 tarif cukai Rp 11.000,00
Lebih dari Rp 5.500,00 sampai dengan 22.000,00 tarif cukai Rp 1.320,00
Paling rendah Rp 495,00 sampai dengan Rp 5.500,00 tarif cukai Rp 275,00

Editor: denkur | Sumber: CNBC Indonesia

Berita Terkait

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen
Pekan Kebudayaan Jawa Barat, Harmoni Keberagaman Warisan Leluhur
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:36 WIB

Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 10:52 WIB

Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB