Kabupaten Bandung Barat masih membutuhkan bantuan oksigen bagi pasien Covid-19. Pasalnya, bantuan oksigen dari Jawa Barat belum mampu memenuhi kebutuhan oksigen di sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19.
DARA – Ketua Satgas Oksigen KBB, Maman Sulaiman menyebutkan, bantuan oksigen dari Jabar, baru 57 tabung yang berukuran 6 meter kubik. Sedangkan kebutuhan rumah sakit untuk oksigen ini per harinya mencapai 300 tabung.
“Hingga saat ini bantuan dari berbagai pihak yang diterima Pemkab Bandung Barat mencapai 97 tabung oksigen (plus bantuan Jabar),” jelasnya, Senin (26/7/2021).
Bantuan oksigen tersebut, akan distribusikan ke rumah sakit. Salah satunya ke RSUD Cikalong Wetan, yang nantinya akan menjadi pusat oksigen di KBB.
Selama inipun sambung Maman, setiap bantuan untuk RSUD wilayah KBB, dipusatkan di RSUD Cikalong Wetan.
Ia juga mengungkapkan, rencananya KBB juga bakal mendapatkan bantuan berupa oksigen liquid dari Pemprov Jabar. Saat ini pihaknya tengah menyiapkan tempat menyimpan liquid oksigen tersebut.
“Jadi RSUD Cikalong wetan nantinya akan menjadi pusat oksigen di Kabupaten Bandung Barat. Karena sekarang juga kan setiap bantuan diterima di sana,” katanya.
Masih kurangnya, ketersediaan tabung oksigen di KBB menjadi kendala tersendiri dalam penanganan Covid-19. Oleh karena itu, Maman berharap, mendapat bantuan tambahan dari Pemprov Jabar.
“Saya berharap pak gubernur (Ridwan Kamil) memberikan tambahan bantuan tabungan oksigen,” ucapnya.***
Editor: denkur