Bertepatan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke- 27, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mentargetkan pemasangan alat kontrasepsi (alkon) bagi sejuta akseptor yang tersebar di seluruh Indonesia, 29 Juni 2020.
DARA | BANDUNG – Sejalan dengan itu, Kabupaten Bandung Barat sejak beberapa hari lalu menerjunkan ribuan orang yang terlibat dalam pelayanan KB tersebut.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP2KBP3A) KBB Eriska Hendrayana menjelaskan, untuk mendorong capaian sejuta akseptor tersebut, KBB sendiri ambil bagian dengan mentargetkan 13.414 pemasangan alkon dari 454.226 target Jawa Barat.
“Kita kerahkan seluruh kader mulai dari Forum KB, Pos KB, Sub Pokok KB dan bekerjasama dengan IBI (Ikatan Bidan Indonesia) untuk mensukseskan program sejuta akseptor,” ujar Eriska, disela-sela pelayanan pemasangan alkon di Klinik Utama Katumbiri Desa Cihanjuang Kecamatan Parongpong,
Menurutnya, yang diterjunkan untuk pelayanan tersebut di 55 fasilitas kesehatan (Faskes) yang terdiri dari 32 puskesmas, 3 RSUD, praktek bidan mandiri dan kilinik utama pratama.
Sedangkan kader yang dikerahkan untuk memberikan pelayanan sebanyak 16 Forum Pos KB, 165 Pos KB, Sub Pos KB yang berada di RT dan RW masing-masing. “Untuk mencapai target 13.414 ini, sebenarnya sudah dilakukan dari mulai kemarin-kemarin. Cuma hari ini puncaknya, serentak dilakukan se-KBB,” jelas Eriska.
Ia juga mengatakan jika data hasil pelayanan pemasangan alkon tersebut, langsung diupload ke BKKBN. Sayangnya, operator mengalami kesulitan melaporkannya, karena terkendala dengan jaringan penuh.
Seksi Kesehatan Keluarga (Kesga) Dinas Kesehatan (Dinkes) KBB dr. Lia Nurliana Sukandar menyebutkan, dalam kegiatan tersebut IBI juga menerjunkan seluruh anggotanya melakukan pelayanan pemasangan alkon. “Jumlah keseluruhan anggota IBI KBB, 908 orang. Kita memang serempak melakukan pelayanan hari ini,” ujarnya.
Seremoni pelayanan pemasangan alkon secara serempak di KBB dipusatkan di Klinik Utama Katumbiri dihadiri Ketua Tim Penggerak KBB Yuyun Yuningsih Umbara. Dalam kesempatan tersebut secara simbolis Yuyun menyerahkan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Klinik Utama Katumbiri.***
Editor: denkur