“Itu hasil berkoordinasi dengan Polresta Bandung, dan kapan mulainya pasukan ini akan digelar, kita akan menyesuaikan tahapan dari KPU. Jadi kita menyesuaikan dengan setiap kegiatan yang dilakukan oleh KPU berdasarkan dengan pentahapan pilkada, ya itu akan selalu kita back up,” Dandim 0624 Kabupaten Bandung, Letkol Inf Donny Ismuali Bainuri.
DARA | BANDUNG – Tensi ketegangan masyarakat jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) biasanya begitu tinggi. Bahkan tidak sedikit para pendukung pasangan calon yang mengalami gesekan, baik secara verbal ataupun non verbal.
Mengantisipasi agar hal tersebut tidak terjadi serta sebagai persiapan pengamanan Pilkada Kabupaten Bandung 2020, Kodim 0624/Kabupaten Bandung telah menyiapkan 350 orang personel untuk digelar di seluruh TPS dan tempat-tempat strategis di wilayah tersebut. Hal tersebut disampaikan oleh Dandim 0624, Letkol Inf Donny Ismuali Bainuri.
“Itu hasil berkoordinasi dengan Polresta Bandung, dan kapan mulainya pasukan ini akan digelar, kita akan menyesuaikan tahapan dari KPU. Jadi kita menyesuaikan dengan setiap kegiatan yang dilakukan oleh KPU berdasarkan dengan pentahapan pilkada, ya itu akan selalu kita back up,” ungkap Donny saat ditemui di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (25/7/2020).
Donny menerangkan bahwa secara umum, situasi kamtibmas di Kabupaten Bandung masih aman-aman saja, tidak ada gejolak yang memiliki kecenderungan mengganggu stabilitas keamanan wilayah. “Saya percaya, orang Kabupaten Bandung itu balageur (baik-baik),” ucapnya.
Dirinya mengajak semua pihak berkomitmen dan sepakat supaya melaksanakan pilkada ini dengan tertib dan bisa dilaksanakan dengan aman, damai, dan sukses. Selain itu, yang paling penting, menurut Donny adalah komitmen masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, karena pilkada dan seluruh tahapannya dilaksanakan pada masa adaptasi kebiasaan baru (AKB).
Sebagai salah satu langkah, dalam pelaksanaan pilkada nanti pihaknya akan bekerjasama dengan petugas KPU di lapangan untuk selalu mengingatkan masyarakat agar menggunakan APD, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
“Nanti kan kalau dalam pelaksanaannya, pilkada ini pasti ada kerumunan banyak orang, maka anggota kami dibantu petugas KPU tentu saja akan mengingatkan kepada masyarakat agar tidak melepas APD,” pungkasnya.***
Editor: Muhammad Zein