DARA | BANDUNG –Pemkot Bandung, Jawa Barat bertekad membantu melahirkan dan membina bibit unggul bidang olahraga, khususnya sepak bola. Selama ini kota tersebut telah dianggap sebagai barometer sepak bola Indonesia.
Oleh karen itu Pemkot Bandung sangat mendukung turnamen sepak bola yang melibatkan pemain usia dini. Turnamen usia dini merupakan bagian dari pembinaan pemain.
“Dengan kegiatan ini sebagai bukti Kota Bandung konsisten membina pemain usia dini,” kata PlH Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, saat menutup Kompetisi Piala Persib U-11 dan U-13 di Lapangan Lodaya, Kota Bandung, kemarin.
Ia yakin, kegiatan kompetisi seperti itu mampu mendorong para pemain dan orang tua mengetahui keterampilan bermain sepak bola. “Tetap konsisten menyelenggarakan kompetisi seperti ini. Sebagai wujud pembinaan usia dini, juga mengokohkan Bandung sebagai pusat pembinaan pemain usia dini.”
Kompetisi Piala Persib U-11 dan U-13, berlangsung 22 Juli hingga 29 Agustus 2019. “Kami ucapakan terima kasih kepada 36 PS dan perangkat lainnya yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini,” kata Ketua Pelaksana Kompetisi Piala Persib U-11 dan U-13, Rahman Arief .
Pada turnamen tersebut, juara KU-11, Kartabraja, peringkat kedua Propelat disusul Nusaraya dan Java Pusdikif. Pada KU-13, juaranya Propelat, runner up Inspire, Saint Prima (peringkat III), Kartabraja (peringkat IV).***
Editor: Ayi Kusmawan
