BAZNAS Jabar Raih Sertifikasi ISO 37001:2016: Komitmen Lawan Penyuapan

Jumat, 3 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DARA |Dalam langkah progresif menuju tata kelola yang lebih bersih dan akuntabel, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Barat berhasil meraih sertifikasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ISO 37001:2016. Sertifikasi ini semakin meneguhkan komitmen BAZNAS Jabar sebagai lembaga yang mengelola dana ZIS untuk mengedepankaan transparansi dan inetgritas dalam setiap aktivitasnya.

Sertifikasi yang diraih ini menunjukkan bahwa BAZNAS Jabar telah menerapkan sistem manajemen anti penyuapan yang efektif dan sesuai dengan standar internasional. Proses sertifikasi dilakukan oleh QACS International Pvt. Ltd yang merupakan lembaga independen yang kredibel, memastikan seluruh prosedur operasional BAZNAS Jabar memenuhi kriteria yang ketat untuk mencegah, mendeteksi, melaporkan, maupun menyelesaikan kasus penyuapan.

“Raihan ini bukan sekadar penghargaan, melainkan tanggung jawab besar bagi kami untuk menjaga kepercayaan masyarakat,” ungkap Ketua BAZNAS Jabar, Dr. H. Anang Jauharuddin M.M.Pd. Anang menegaskan, pencapaian ini adalah buah dari kerja keras seluruh jajaran Pimpinan dan Amil BAZNAS Jabar untuk terus meningkatkan profesionalitas dalam pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah.

Sertifikasi ISO 37001:2016 mencakup berbagai aspek, mulai dari kebijakan anti-penyuapan, evaluasi risiko, hingga pengendalian internal yang ketat. Dengan sertifikasi ini, BAZNAS Jabar kini memiliki perangkat dan prosedur yang lebih kuat untuk mencegah segala bentuk penyuapan, baik internal maupun eksternal.

Sebagai lembaga yang mengelola dana umat, BAZNAS Jabar memahami pentingnya menjaga kepercayaan publik. Implementasi sistem manajemen anti penyuapan ini menjadi langkah konkret untuk memastikan setiap rupiah yang dipercayakan oleh masyarakat benar-benar dikelola dengan amanah dan profesional.

Ke depan, BAZNAS Jabar berencana terus memperkuat penerapan SMAP di seluruh unit kerja dan mitranya, termasuk melibatkan pelatihan intensif bagi amil serta evaluasi berkala terhadap implementasi kebijakan anti-penyuapan.

Pencapaian ini sekaligus menjadi pesan kuat kepada masyarakat: zakat, infak, dan sedekah yang dikelola oleh BAZNAS Jabar bukan hanya dikelola secara profesional, tetapi juga dengan penuh integritas. Tidak ada ruang bagi praktik-praktik yang merugikan amanah umat demi menebar kebaikan dan menciptakan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Jawa Barat.

Berita Terkait

Kabar Gembira, Pemprov Jabar Tegaskan Tak Ada Kenaikan Pajak Kendaraan dan BBNKB
DP3AKB Jabar Lakukan Pendampingan Korban Rudapaksa di Cidadap Bandung
Tabrakan Beruntun Kembali Terjadi di Tol Cipularang KM 97, Begini Kejadiannya
Pemdaprov Jawa Barat Raih Indeks SPBE 4,73, Predikat Memuaskan
Peningkatan Pembibitan Domba Garut Andalan Ketahan Pangan di Jawa Barat
Jawa Barat Jadi Tuan Rumah Hari Desa Tingkat Nasional 2025, Begini Persiapannya
PT Pertamina Regional JBB Dukung Program Gelar Festival Bank Sampah se-Kota Tasikmalaya
2025 Bandara Kertajati Resm Dipakai Haji dan Umrah
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 5 Januari 2025 - 19:47 WIB

Kabar Gembira, Pemprov Jabar Tegaskan Tak Ada Kenaikan Pajak Kendaraan dan BBNKB

Minggu, 5 Januari 2025 - 18:49 WIB

DP3AKB Jabar Lakukan Pendampingan Korban Rudapaksa di Cidadap Bandung

Minggu, 5 Januari 2025 - 13:13 WIB

Pemdaprov Jawa Barat Raih Indeks SPBE 4,73, Predikat Memuaskan

Minggu, 5 Januari 2025 - 13:06 WIB

Peningkatan Pembibitan Domba Garut Andalan Ketahan Pangan di Jawa Barat

Sabtu, 4 Januari 2025 - 12:46 WIB

Jawa Barat Jadi Tuan Rumah Hari Desa Tingkat Nasional 2025, Begini Persiapannya

Berita Terbaru