DARA | BANDUNG — Baznas bersama Pemkot Bandung berusaha memberikan “kail” kepada kaum duafa. Salah satunya dengan memberdayakan para penerima zakat dengan modal dan pelatihan agar berdaya dan mandiri.
“Dengan pemberian modal dagang sekitar Rp1 juta kita berusaha membantu masyarakat. Ke depan, kita juga tidak akan memberikan uang tetapi barang. Kita siapkan bersama koperasi,” kata Ketua Baznas Kota Bandung, Maman Abdurrahman, di Masjid Al Ukhuwah, kemarin.
Baznas Kota Bandung juga akan terus menggelar sejumlah pelatihan, di antaranya, mekanik motor, akupuntur, pijat refleksi, dan menjahit.
“Kita sudah melaksanakan pelatihan menjahit, bengkel motor (mekanik), akupuntur dan pijat refleksi. Ini terus digelar agar masyarakat bisa mengikuti pelatihan,” katanya.
Mengenai bidang pelatihan peternakan, Baznas Kota Bandung sedang mencari lahan untuk ternak sapi dan pertanian sayuran. “Kita akan pelihara dan penggemukan sapi. Insyaallah sudah lebaran diusahakan untuk persiapan Iduladha,” ujarnya.
Maman mengungkapkan, sejumlah program yang telah berjalan dan bekerja sama dengan Pemkot Bandung di antaranya, Bandung Cerdas, Bandung Sehat, Bandung Peduli, Bandung Makmur dan Bandung Takwa. Semua program bertujuan untuk menyejahterakan warga.***
Editor: Ayi Kusmawan