Beginilah Penampakan Fosil Gigi Hiu Purba yang Ditemukan di Sebuah Gua

Selasa, 12 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beginilah penampakan gigi hiu purba yang ditemukan di sebuah gua di Surade Sukabumi (Foto: Riri Satiri/dara.co.id)

Beginilah penampakan gigi hiu purba yang ditemukan di sebuah gua di Surade Sukabumi (Foto: Riri Satiri/dara.co.id)

Fosil hewan langka zaman purba jenis gigi Hiu (Megalodon) ditemukan di sebuah goa di Kampung Cigintung, Desa Gunung Sungging, Kecamatan Surade, Sukabumi, Jawa Barat.


DARA – Mendengar kabar adanya penemuan tersebut, Bupati Sukabumi H Marwan Hamami meninjau langsung lokasi yang kini ditetapkan menjadi Situs Purbakala.

“Ya dengan penemuan fosil purba ini lokasi tersebut kita jadikan cagar alam geologi guna melestarikan peninggalan sejarah dan fosil sebagai fakta penting bidang geologi,” ujar Marwan saat ditemui, Selasa (12/1/2021).

Menurut Marwan, rencananya dalam waktu dekat lokasi situs purbakala ini akan dikunjungi Unesco Global Geopark untuk mendapatkan penilaian.

“Melihat potensi seperti ini, bukan dijual fosilnya namun dimanfaatkan untuk dijadikan objek pariwisata khususnya wisata geologi, dilestarikan dan menjadi lokasi edukasi” tambahnya.

Marwan juga mewanti wanti, agar potensi langka seperti ini jangan sampai habis apalagi dijual, sehingga memutus mata rantai sejarah yang perlu diketahui oleh generasi yang akan datang.

“Ini harus dilestarikan agar anak cucu kita tahu bahwa ada peninggalan sejarah yang usianya jutaan tahun,” tegasnya.

Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami

Kedepan, lanjut Marwan, penataan kawasan akan dilakukan. Namun, syarat masyarakat sama-sama berkomitmen untuk melestarikan peninggalan sejarah ini.

Megalodon berarti “gigi besar”, merupakan spesies hiu yang sudah punah. Hiu ini hidup di zaman purba. Diperkirakan hidup sekitar 2,3 juta tahun lalu hingga 2,6 juta tahun lalu pada zaman Miosen awal hingga Pliosen akhir.

Sebelumnya hiu ini tergolong ke dalam famili Lamnidae yang menyiratkan bahwa hiu ini berkerabat dekat dengan hiu putih.
Namun, sekarang hewan ini digolongkan ke dalam famili otodontidae yang sudah punah.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Kakanwil Kemenkumham Jabar: Rehabilitasi Narkoba bagi WBP Kegiatan Luar Biasa
Nyoblos Pilkada Dua Hari Lagi, Pemprov Jabar Gelar Doa Lintas Agama
Bupati Dadang Supriatna Instruksikan BPBD Siaga Bencana di Kabupaten Bandung
Garut Siap Jadi Tuan Rumah Festival Tunas Bahasa Ibu 2024
Banjir Masih Merendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung
Bupati Sukabumi Bahas Soal Mitra Cai dan Ketahanan Pangan
Amankan Pilkada, Polres Sukabumi Gelar Operasi Mantap Praja Lodaya-2024
Hanyut Terseret Banjir Dayeuhkolot, Keberadaan Julaeha Masih Misteri
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 19:56 WIB

Kakanwil Kemenkumham Jabar: Rehabilitasi Narkoba bagi WBP Kegiatan Luar Biasa

Senin, 25 November 2024 - 19:36 WIB

Nyoblos Pilkada Dua Hari Lagi, Pemprov Jabar Gelar Doa Lintas Agama

Senin, 25 November 2024 - 19:21 WIB

Bupati Dadang Supriatna Instruksikan BPBD Siaga Bencana di Kabupaten Bandung

Senin, 25 November 2024 - 18:52 WIB

Garut Siap Jadi Tuan Rumah Festival Tunas Bahasa Ibu 2024

Senin, 25 November 2024 - 18:38 WIB

Banjir Masih Merendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung

Berita Terbaru