Belasan rumah nyaris ludes dilahap api. Memakan waktu sekitar 2 jam petugas pemadam kebakaran Kota Bandung dapat mengendalikan kobaran api, sehingga kebakaran tersebut tak menelan korban jiwa.
DARA | BANDUNG – Kebakaran kembali terjadi di Kota Bandung, Minggu (22/12/2019) siang. Sebelas rumah yang menampung 31 kepala keluarga di Jalan Astanaanyar, Gang Pajagalan 5, RT.05 RW.03 Kelurahan Nyengseret, Kecamatan Astanaanyar, dilahap api.
Menurut Ketua RT setempat, Nina, ia mendapat informasi dari warganya, Aam, yang melihat awal kebakaran, sekitar pukul 08.30 melihat api membesar di lantai 2 rumah Fanny. Warga spontan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
Beberapa warga berinisiatif meminta bantuan Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung melalui Emergency Call 022-113. Mendapat laporan, petugas sigap meluncur ke lokasi dengan kekuatan 2 Unit Pancar UPT Selatan, 3 Unit Tanki, 2 Unit Pancar Pusat, 1 Unit Pancar UPT Timur, 1 Unit Pancar UPT Barat, 1 Unit Quick Respon, 1 Unit Komando PB, 1 Unit Komando, 2 Unit Rescue, dan 1 Unit Motoris.
Memakan waktu lebih dua setengah jam, petugas baru dapat memadamkan api. Area kebakaran seluas lebih 4.000 m2, sebelas rumah luluh lantak.
Rumah tersebut masing masing milik Saripah yang dihuni 4 KK, Mariyanah dihun 4 KK, Aam dihuni 6 KK, Rumah Unen dihuni 3 KK, Tedy dihuni 1 KK, Suhata dihuni 1 KK, Suhandi 3 KK, Dedi 3 KK, Iwan 1 KK, Fery 2 KK, dan rumah milik Ermawan yang dihuni 3 KK.
Belum diketahui penyebab kebakaran dan jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut. Seusai penanganan, petugas mengimbau warga lebih berhati-hati lagi dan berupaya menghindari bahaya kebakaran.
Warga dianjurkan menyediakan alat pemadam api ringan (APAR). Anjuran lainnya, memberikan informasi dan sosialisasi mengenai nomor darurat Emergency Call 113 kepada warga sekitar.
“Juga menginformasikan kepada warga, bahwa pelayanan pemadam kebakaran tidak dipungut biaya alias gratis,”kata petugas.***
Editor: Ayi Kusmawan