Berbaur dengan alam Nggak Usah Jauh-jauh, Glamping Legok Kondang Ciwidey Tawarkan Kenyamanan

Senin, 8 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Glamping Legok Kondang Ciwidey (Foto: Istimewa)

Glamping Legok Kondang Ciwidey (Foto: Istimewa)

Bandung Selatan terkenal dengan objek wisata alamnya, terutama di kawasan Pasirjambu-Ciwidey-Rancabali (Pacira).


DARA – Salah satu objek wisata yang tengah jadi perbincangan publik saat ini adalah Glamping Legok Kondang Ciwidey.

Dengan mengusung konsep menyatu dengan alam, Glamping Legok Kondang Ciwidey menawarkan pesona kedamaian dan kenyamanan yang luar biasa bagi para pengunjungnya.

Publik Relations Glamping Legok Kondang Ciwidey, Redmon Salim mengatakan, salah satu keunggulan dari Glamping Legok Kondang Ciwidey adalah udara yang sejuk, alami dan suasana yang sangat menyatu dengan alam.

Lokasi wisata tersebut, sekarang merupakan objek wisata yang tengah viral-viralnya di Jawa Barat.

Banyak pengunjung dari luar kota terutama dari kota-kota besar yang sengaja datang kesana untuk menikmati ketenangan dan kesegaran udara.

“Suasana disini sangat sejuk dan dingin, juga jauh dari hiruk pikuk, makanya yang kita dijual adalah cozy. Untuk glamping disini yang paling komplit dan juga ala-ala sultan,” ujar Redmon saat ditemui di objek wisata Glamping Legok Kondang Ciwidey.

Lebih jauh Redmon memaparkan, Glamping atau Glamour Camping itu identik dengan tidur dibawah nuansa alam bebas, biasanya dengan menawarkan fasilitas tidur di tenda seperti sedang berkemah.

Beberapa fasilitas yang bisa dinikmati oleh wisatawan yang berkunjung ke Glamping Legok Kondang Ciwidey diantaranya adalah privat pool. Untuk tenda sendiri, ungkap Redmon, dibagi menjadi beberapa jenis diantaranya adalah storm, luna tent, hingga star tent.

Glamping Legok Kondang Ciwidey (Foto: Istimewa)

Kemudian juga tersedia area bermain anak dan yang tak kalah penting adalah makanan yang ramah di kantong dengan rasa yang tetap enak.

“Mungkin bulan ini atau bulan depan restoran kami juga akan dibuka, jadi pada saat teman-teman yang menginap disini merasa lapar atau lagi pengen snack, bisa nongkrong diatas restoran, dengan view gunung,” kata Redmon.

Untuk harga, wisatawan yang ingin menginap bisa merogoh kocek dari mulai Rp1 juta hingga Rp5 juta untuk satu malam.

Kata Redmon, untuk pesanan dapat dilakukan melalui web atau media sosial Glamping Legok Kondang Ciwidey.

“Diskon pastinya itu situasional jadi contohnya saat 17 Agustus, kita ada diskon kemerdekaan, 17 persen. Ada juga di hari-hari tertentu kita akan kasih special price misalnya free breakfast floating. Jadi bisa memanjakkan diri dengan berenang sambil makan breakfast diatas kolam renang,” jelasnya.

Ditengah pandemi Covid-19, Glamping Legok Kondang Ciwidey pastinya selalu menjaga protokol kesehatan, dari mulai penggunaan masker, menyediakan tempat cuci tangan pakai sabun, hingga penegakkan disiplin social distanding.

“Okupansi kita hanya 50 persen saja, yang biasanya kita full, karena pandemi seperti ini, kita harus mendukung pemerintah untuk aturan social distancing,” katanya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Penurunan Penghasilan Pengaruhi Pola Belanja Masyarakat saat Lebaran
Tak Hanya ASN, Pekerja Swasta Juga Dapat THR, Segini Besarannya
Jelang Mudik, Inilah Instruksi Mendagri untuk Kepala Daerah
Permudah Distribusi Penumpang, Pemerintah Luncurkan Platform Terpadu Mudik Gratis Nusantara Hub
Webinar Universitas Paramadina: Menyoal Pseudo-Spiritualitas dan Budaya Korupsi di Negara Religius
Sidak Pasar Tagog Padalarang, Tim Gabungan Temukan MinyakKita Kurang Takaran
Dugaan Korupsi Dana Iklan Bjb, KPK Umumkan Lima Tersangka
Baznas Kabupaten Bandung Dituntut Transaparan Kelola Dana Umat, Bupati: Kalau Amburadul Saya Malu
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 14:40 WIB

Penurunan Penghasilan Pengaruhi Pola Belanja Masyarakat saat Lebaran

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:38 WIB

Tak Hanya ASN, Pekerja Swasta Juga Dapat THR, Segini Besarannya

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:28 WIB

Jelang Mudik, Inilah Instruksi Mendagri untuk Kepala Daerah

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:22 WIB

Permudah Distribusi Penumpang, Pemerintah Luncurkan Platform Terpadu Mudik Gratis Nusantara Hub

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:06 WIB

Webinar Universitas Paramadina: Menyoal Pseudo-Spiritualitas dan Budaya Korupsi di Negara Religius

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Penurunan Penghasilan Pengaruhi Pola Belanja Masyarakat saat Lebaran

Sabtu, 15 Mar 2025 - 14:40 WIB

Foto: Komdigi

HEADLINE

Jelang Mudik, Inilah Instruksi Mendagri untuk Kepala Daerah

Sabtu, 15 Mar 2025 - 11:28 WIB