Pelatihan tenaga kerja ke luar ngeri, terobosan Dinasker Jabar berdayakan kaula muda. Ini penjelasannya
DARA | BANDUNG – Balai Latihan Kerja Pekerja Migran Indonesia (BLK PMI) Disnakertrans Jabar kembali menggelar pelatihan calon tenaga kerja (naker) ke luar negeri. Ini merupakan pelatihan angkatan kelima, dengan negara tujuan Jepang, di Gedung BLK PMI Jalan Soekarno Hatta Bandung, Jumat (4/10/2019).
Kepala BLK PMI Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dsnakertrans) Jawa Barataa, Teguh Kasbudi, mengatakan, dalam pelatihan ini dilakukan pula kesepekatan antara BLK PMI dengan Bank BJB untuk pembiayaan pemberangkatan tenaga kerja ke luar negeri atau pekerja migran melalui program kredit usaha rakyat (KUR).
“Kemarin sudah disepakati MOU dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jabar dengan Bank BJB. Sekarang kita lebih kongritkan lagi kerja samanya, BJB akan akan memberikan bantuan pembiayaan kepada tenaga kerja yang berangkat ke luar negeri,” kata Teguh.
Ia menambah, KUR yang diberikan dengan besaran berbeda tergantung negara tujuan. Untuk tujuan negara seperti Jepang, berbeda dengan tujuan negara yang lebih dekat seperti Singapura.
“Karena biaya yang dibutuhkan pun berbeda. Itu yang disebut cost structure,” katanya.
Selain pembiayaan, katanya, para calon pekerja juga mendapat kelengkapan dokumen seperti paspor, visa kerja, surat perjanjian kontrak kerja, dan dokumen lainnya.Pelatihan diikuti 20 orang berasal dari kabupaten/kota, selama 21 hari.***
Editor: Ayi Kusmawan