BNN Amankan Lima Pelajar SMP di Bandung Barat

Kamis, 20 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Foto: iNews

ILUSTRASI. Foto: iNews

DARA | BANDUNG – Lima orang pelajar SMP diamankan oleh petugas dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Bandung Barat (KBB) karena kedapatan mengonsumsi narkotika jenis tembakau gorila. Kelimanya saat ini fokus menyelesaikan rehabilitasi yang didampingi para petugas di lapangan.

Pihaknya mengamankan mereka tanpa penahanan karena di bawah umur (di bawah 17 tahun). Lagi pula mereka hanya pemakai dan yang pasti bukti tembakau gorilanya tidak banyak.

“Kami putuskan untuk direhabilitasi didampingi petugas,” ujar Kepala BNN KBB, Sam Norati Martiana, saat ditemui di kantornya, Ngamprah, KBB, Jawa Barat, Kamis (20/6/2019).

Sam menjelaskan, sesuai dengan aturan rehabilitasi dilakukan sebanyak delapan kali pertemuan. Sedangkan sampai saat ini, sudah dilakukan enam kali pertemuan dengan mengambil tempat, di antaranya di Puskesmas Cililin.

“Para pelajar tersebut kami amankan pada 8 April 2019 lalu. Sejak penangkapan, kami langsung rehab jalan yang sampai saat ini menyisakan dua kali pertemuan lagi. Harapannya, setelah direhab mereka bisa menjauhi berbagai jenis narkoba,” katanya.

Menurut dia, lingkungan sekolah menjadi bidikan BNN untuk pengawasan serta sosialisasi anti narkoba. Bahkan, tahun ini tercatat ada 15 SMPN di Bandung Barat yang menjadi percontohan dalam program Bersih Narkoba (Bersinar).

Hal tersebut, lanjut Sam, sesuai dengan surat edaran (SE) Gubernur Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2019 tentang penguatan P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba) yang ditindaklanjuti SE Bupati Bandung Barat.

Sam menuturkan, program Bersinar bertujuan untuk menumbuhkan semangat masyarakat dalam menyelesaikan masalah besar berupa kasus narkoba. Karena saat ini narkoba sudah masuk ke berbagai kalangan, salah satunya lingkungan sekolah.

“Kami terus melakukan penguatan P4GN, salah satunya di lingkungan pendidikan. Agar sosialisasi anti narkoba ini bisa sampai ke masyarakat lebih cepat, kami akan lebih gencar menyosialisasikan program anti narkoba melalui kegiatan posko kesehatan gratis bebas narkoba, olahraga senam bersama, dan beberapa kegiatan lainnya,” ujar dia.

Rangkaian kegiatan tersebut, lanjutnya, sekaligus memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) yang diperingati setiap 26 Juni.

“BNN Bandung Barat berkomitmen agar generasi milenial bebas dari narkoba. Sesuai dengan jargon Bandung Barat Lumpat menuju masyarakat AKUR (Aspiratif, Kreatif, Unggu, dan Religi,” katanya.***

Wartawan: Muhammad Zein | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Bobol Rumah Dua Pemuda di Karangpawitan Diciduk Polisi
Pernyataan KPK Soal Ditetapkannya Hasto Kristiyanto sebagai Tersangka
Diduga Jual dan Konsumsi Narkotika Jenis Sabu, EAW Diciduk Polisi
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polresta Bandung Ringkus 55 Orang Pengedar Narkoba
Polres Sukabumi Sikat Peredaran Sabu Seberat 1.677,66 gram
Sat Narkoba Polres Garut Kembali Amankan Puluhan Botol Miras
Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Terduga Pelaku Oplos Gas Masih Dikejar, Kapolres Sukabumi: Identitasnya Sudah Diketahui
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 28 Desember 2024 - 21:31 WIB

Bobol Rumah Dua Pemuda di Karangpawitan Diciduk Polisi

Selasa, 24 Desember 2024 - 20:38 WIB

Pernyataan KPK Soal Ditetapkannya Hasto Kristiyanto sebagai Tersangka

Jumat, 20 Desember 2024 - 12:27 WIB

Diduga Jual dan Konsumsi Narkotika Jenis Sabu, EAW Diciduk Polisi

Kamis, 19 Desember 2024 - 18:43 WIB

Jelang Natal dan Tahun Baru, Polresta Bandung Ringkus 55 Orang Pengedar Narkoba

Selasa, 17 Desember 2024 - 11:25 WIB

Polres Sukabumi Sikat Peredaran Sabu Seberat 1.677,66 gram

Berita Terbaru