BPBD Cianjur: Warga Korban Pergerakan Tanah, Kondusif

Rabu, 15 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi (Foto: Jabarnews/net)

Ilustrasi (Foto: Jabarnews/net)

Ratusan warga korban pergerakan tanah di Cibadak hingga kini masih berada di pengungsian. Namun, jangan khawatir Pemerintah Kabupaten Cianjur terus memberi pelayanan prima.


DARA | CIANJUR – Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat memastikan situasi sosial masyarakat terdampak pergerakan tanah di Kampung Cibadak, RT 002/ 008, Desa Sukamahi, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, kondusif. Mereka masih menempati rumah-rumah pengungsian.

Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Mokhmmad Irfan Sofyan, mengatakan, BPBD telah mendirikan pos pantau dan posko kesehatan untuk para pengungsi.

Kendati aktivitas warga sedikit terganggu, namun sejauh ini, situasi sosial masih kondusif, termasuk ketersediaan air bersih dan kondisi kesehatan.

“Warga yang terdampak pergerakan tanah masih diungsikan ke rumah-rumah penduduk yang lebih aman dan pondok pesantren. Sejauh ini, ada 181 jiwa yang terdampak dari 51 kepala keluarga,” kata Irfan kepada wartawan, Rabu (15/1/2020).

Sementara itu, lokasi pergerakan tanah di atas lereng perkampungan penduduk itu telah digaris polisi dan ditutup terpal untuk menghindari air hujan masuk ke dalam celah retakan tanah.

“Sebagai langkah antisipasi, agar retakan tidak terkena beban air yang dikhawatirkan berpotensi longsor. Terlebih, hampir setiap hari di lokasi hujan gerimis,” ujarnya.

Berdasarkan pantauan, jelas Irfan, dari Jumat (10/1/2020) hingga sekarang tidak terdeteksi retakan baru. Kendati begitu, sebanyak 15 relawan tanggap bencana (Retana) BPBD tetap disiagakan dan giliran melakukan piket 24 jam.

“Sejak retak awal, setiap hari terus terjadi retakan, mulai 5 centimeter hingga 50 centimeter, hingga sekarang kedalaman celahnya sudah mencapai 2,5 meter. Namun, dari alat manual yang kita pasang di lokasi, sejak Jumat lalu sudah berhenti (tidak ada retakan baru),” ujarnya.

BPBD Cianjur sendiri masih menunggu tim dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) terjun ke lokasi untuk melakukan kajian.

“Rencananya 16 Januari baru turun ke lokasi. Jadi, mudah-mudahan besok jadi,” ujar Irfan.

Nantinya, dari hasil kajian tersebut, BPBD akan menindaklanjutinya dengan melakukan langkah-langkah strategis, apakah masyarakat yang terdampak harus direlokasi permanen, atau dikembalikan ke rumahnya masing-masing.

“Karena itu, kita tidak ingin spekulatif. Jadi, action kita di lapangan selanjutnya, yah menunggu hasil kajian itu,” ujarnya.***

Wartawan: Purwanda | Editor: denkur

Berita Terkait

Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen
Kunjungi Korban Bencana di Sukabumi, Menteri Lingkungan Hidup Bilang Banyak yang Harus Dilakukan untuk Mengantisipasi Bencana
Kota Sukabumi Tuan Rumah Pekan Kebudayaan Daerah Jawa Barat
BPBD Jabar Lanjutkan Masa Darurat Bencana Sukabumi, 12.651 Warga Masih Mengungsi
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 10:52 WIB

Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar

Minggu, 15 Desember 2024 - 22:18 WIB

Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen

Minggu, 15 Desember 2024 - 18:08 WIB

Kunjungi Korban Bencana di Sukabumi, Menteri Lingkungan Hidup Bilang Banyak yang Harus Dilakukan untuk Mengantisipasi Bencana

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 17 Desember 2024

Selasa, 17 Des 2024 - 06:02 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 17 Desember 2024

Selasa, 17 Des 2024 - 05:58 WIB