DARA | Budi daya Udang Vaname di kalangan masyarakat menjadi sorotan DPRD Jabar. Saat ini pembudidayaan Udang Vaname ini tidak menarik minat, bahkan nyaris punah.
Ini diketahui saat Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat melaksanakan kunjungan kerja ke UPTD Perikanan Air Payau dan Laut Wilayah Selatan Provinsi Jawa Barat di Kabupaten Pangandaran, Jumat, (9/6/23).
Menurunya minat pembudidayaan Udang Vename ini berdampak pada berkurangnya sumber Penghasilan Asli Daerah (PAD) Jawa Barat.
Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat, H.Mirza Agam Gumay mengatakan, Jabar pernah mengalami masa kejayaan salah satunya melalui budidaya tambak Udang Vaname yang berkembang pesat dimana sentralnya berada di Cibalong Kabupaten Garut dan Karawang.
Namun, Mirza Agam Gumay menilai saat ini keberadaan tambak Udang Vaname tidaklah produktif seperti dahulu.
“Saat ini di Cibalong, banyak kolam tambak udang vaname yang tidak produktif, jadi untuk saat ini ujungnya kejayaan tersebut hampir punah, banyak kolam-kolam yang tidak terpakai itu karena mengalami kebocoran,” tegas Mirza Agam Gumay.
Agam Gumay juga sangat mendorong UPTD Perikanan Air Payau dan Laut Wilayah Selatan Provinsi Jawa Barat di Kabupaten Pangandaran untuk mengambil langkah taktis dalam mengembangkan kembali potensi tambak Udang Vaname.
“Seharusnya ada perbaikan atau di revitalisasi untuk mengembalikan fungsinya lagi sekarang kan konsumsi udang di masyarakat harganya sangat terjangkau, saya rasa akan menjadi jaya lagi ketika persediaan di produsennya sendiri bertambah banyak, bagaimana produsen tambah banyak sementara di UPTD sendiri sebagai sumber benih untuk pasokan kepada masyarakat itu sangatlah kurang,” terangnya.
Anggota DPRD Jabar dari Fraksi Partai Gerindra ini menyebut, budidaya Udang Vaname tersebut berpotensi mendongkrak sumber Penghasilan Asli Daerah (PAD) seperti saat masa kejayaannya.
“Selain kita itu memberikan pelayanan terhadap masyarakat akan ketersediaan benih udang vaname untuk dibudidayakan secara luas oleh masyarakat, disisi lain keberadaan produktifnya udang vaname bisa menjadi tambahan sumber PAD, dulu berjayanya Jawa Barat dari hasil udang vaname ini cukup pesat dan bisa mendongkrak PAD, kenapa sekarang tidak di kembalikan lagi kalau kemudian ini bisa menjadi sumber penghasilan asli daerah,” tutur Agam Gumay.