Pemerintah Kabupaten Bandung Barat terus berupaya keras mewujudkan harapan masyarakat untuk memiliki jalan mulus.
DARA | Pada tahun 2022, Pemkab Bandung Barat melakukan perbaikan jalan di wilayah selatan bekerja sama dengan PT SMI. Pembangunannya saat ini tinggal sekitar tiga persen lagi.
Setelah jalan wilayah selatan, mulai lintasan Jalan Cihampelas, Cililin, Sindangkerta, Cipongkor, Gununghalu dan Rongga nyaris rampung diperbaiki, kini siap menggarap pembangunan jalan akses perbatasan dengan Kabupaten Bandung.
Kali ini, Pemkab Bandung Barat akan melakukan revitalisasi Jalan Tangsi Jaya menuju daerah Ciwidey, Kabupaten Bandung, sepanjang tujuh kilometer.
Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengatakan, untuk pembangunan Jalan Tangsi Jaya, pihaknya telah menganggarkan dana sebesar Rp10 miliar.
Anggaran untuk pembangunan jalan ini dialokasikan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni tahun 2023.
“Untuk jalan Tangsi Jaya, kami telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp10 miliar untuk pembangunan rabat beton akses penghubung Gununghalu-Ciwidey ini dari APBD murni 2023,” ujar Hengky, Selasa (31/1/1023).
Pembangunan jalan tersebut, sebagai bentuk komitmen Pemerintah Daerah untuk menggali berbagai potensi sumber daya yang dimiliki.
Tujuan utamanya adalah dalam rangka mempercepat peningkatan perekonomian masyarakat.

Hengky menyakini, jika Jalan Tangsi Jaya merupakan salah satu akses utama yang bisa memobilisasi perekonomian masyarakat.
Di daerah ini, memiliki banyak potensi seperti pertanian kopi, peternakan, termasuk potensi pariwisata. “Inilah yang akan menjadi sumber Pendapatan Aseli Daerah bagi Kabupaten Bandung Barat,” imbuh orang nomor satu di KBB ini.
Hengky juga menyatakan berlega hati, lantaran pembangunan jalan wilayah selatan yang selama ini dinantikan masyarakat, akhirnya dapat terealisasi.
Untuk memastikan progres pembangunan jalan wilayah selatan ini, Hengky bersama sejumlah pejabat Bandung Barat terjun langsung memantau ke lapangan.
Ada beberapa titik yang menjadi perhatian Hengky. Salah satunya pembangunan jembatan Tajim yang menjadi penghubung Kecamatan Sindangkerta-Gununghalu.
Seperti diketahui, proses pembangunan jembatan tersebut sempat terkendala dengan persoalan teknis.
Namun pada akhirnya bisa diatasi dan saat ini progresnya tinggal penyempurnaan saja.
“Secara keseluruhan, progres pembangunan jalan di wilayah selatan tinggal 3 persen dan dipastikan akan selesai pada Pebruari mendatang. Dan peresmiannya akan dilaksanakan pada Bulan Maret,” bebernya.
Sementara untuk pembangunan jalan wilayah selatan yang dikerja samakan dengan PT SMI, Hengky meyakini seluruh pembangunan jalan ini dapat diselesaikan sesuai target. Termasuk pembangunan jalan poros 6 yang sempat molor beberapa waktu.
“Memang betul, pembangunan jalan diporos 6 sempat molor akibat ketidakmampuan pihak ketiga. Tapi kami sudah memberikan sanksi hingga denda sesuai dengan ketentuan. Tapi Insya Allah semua pasti selesai sesuai target,” tuturnya.
Ia berharap, semua program pembangunan yang dikerjakan Pemkab Bandung Barat, bisa bermanfaat bagi masyarakat.
“Semoga saja, apa yang dilakukan Pemkab Bandung Barat bisa memberikan manfaat buat masyarakat. Dan saya tetap berharap dukungan penuh dari masyarakat dalam program pembangunan ini,” pungkasnya. (Adv Bagian Prokopim KBB)
Editor: denkur