Keluarga Buana tak pernah sepi dari keributan. Kali ini Dewa yang jadi sasaran amukan Bu Farah, terkait diketahuinya Dewa membeli sebuah apartemen.
Nana sudah beberapa hari ini sangat aneh dengan perubahan sikap Dewa, suaminya. Dewa sering sembunyi-sembunyi nelepon. Lalu, Nana pun pernah mengintip Dewa ngobrol berudaan dengan Koko, mantan istri Fajar.
Nana tak menyangka Dewa mengkhiati cintanya. Nana yakin Dewa ada hubungan dengan Koko.
Kecurigaan Nana diperparah dengan diketahuinya Dewa membeli sebuah apartemen. Nana pun makin curiga bahwa apartemen itu adalah untuk Koko.
Kebongkarnya Dewa membeli sebuah apartemen saat Bu Farah menemukan ada pengeluarkan janggal di buku keuangan perusahaan Dewa. Bu Farah terus bertanya kepada karyawan Dewa hingga jawabannya sangat membuat Bu Farah marah.
Ketika ditanya ihwal itu oleh Bu Farah, meski kaget tapi Dewa tetap merahasikannya. Dewa beralasan apartemen itu hanya untuk investasi. Smentera Bu Fajar percaya jawaban Dewa itu.
Lalu, persoalan kedekatan Dewa dengan Koko juga dipersoalkan Fajar. Awalnya Fajar dapat info dari Nana yang tanpa sengaja Fajar melihat Nana sedang menangis di dalam mobil. Fajar menghampiri dan menanyakan penyebabnya.
Ternyata jawaban Nana sangat mengejutkan. Nana bilang karena Dewa kepergok sedang berduaan dengan Koko. Mendengar itu meledaklah amarah Fajar hingga akhirnya ribut dengan Koko.
Baik Koko maupun Dewa sama-sama tidak mengakui ada hubungan spesial mereka berdua, karena memang tidak merasa.
Dewa dan Koko sedang merencanakan sesuatu untuk kesembuhan Bu Dina, ibunya Nana, yaitu beli ginjal dan apartemen. Namun, hal itu dipegang erat kerahasiahannya, termasuk Nana pun tidak boleh tahu.
Terlebih jika Bu Farah tahu, kalau Dewa total memberi pertolongan kepada Bu Diana. Urusannya bakal perang dasyat di keluarga Buana.
Sampai kapankah Dewa memegang erat rahasianya bahwa ia membelikan Bu Diana sebuah apartemen? Simak cerita selanjutnya tiap malam di SCTV dalam sinetron Buku Harian Seorang Istri.***
Editor: denkur