Bupati Bandung Ajak Muhammadiyah dan Aisyiyah Kedepankan Musyawarah Mufakat

Minggu, 19 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna dan Ketua DPRD H. Sugianto menghadiri Musda Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Bandung ke-12,  di Lapangan Wanasari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Minggu (19/ 3/23). (Foto: prokopim)

Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna dan Ketua DPRD H. Sugianto menghadiri Musda Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Bandung ke-12, di Lapangan Wanasari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Minggu (19/ 3/23). (Foto: prokopim)

DARA| Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna mengatakan, memilih pemimpin harus sesuai dengan harapan rakyat yang dipimpinya. Ini bisa terwujud dengan musyawarah mufakat.

Pesan itu disampaikan Dadang saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Bandung ke-12, di Lapangan Wanasari Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Minggu (19/ 3/23).

“Keputusan hasil musyawarah ke-12 semoga bisa berjalan dengan lancar dan baik. Dan tentunya menghasilkan pemimpin yang sesuai dengan harapan Keluarga Besar Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Bandung,” harapnya.

Pada kegiatan yang juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Bandung H Sugianto, Bupati Dadang Supriatna memberikan hadiah door prize satu tiket umroh. Selain itu menyerahkan bantuan 150 paket sembako kepada masyarakat.

Setelah menyerahkan bantuan paket sembako, Bupati Bandung pun melepas kegiatan gerak jalan santai yang diikuti 4000-5000 peserta.

Sementara itu, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bandung H. Usep Sudrajat, SH., MH., mengatakan, Musyawarah Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Bandung ke-12 sekaligus pelaksanaan gerak jalan santai itu, pertama adalah untuk syiar dakwah Muhammadiyah amar ma’ruf nahi munkar.

“Kedua untuk mencerdaskan masyarakat, bahwa di tengah-tengah masyarakat ada organisasi Islam yang besar Muhammadiyah. Tentunya Muhammadiyah bisa bermanfaat bagi masyarakat pada umumnya,” tutur Usep.

Tujuan lain, imbuh Usep, adalah mencerahkan. “Umat Islam tidak ketinggalan dalam bidang teknologi, bukan hanya agamanya. Tetapi komprehensif sesuai dengan tujuan kita sebagai umat Islam, minta kebahagian di dunia dan kebahagiaan di akhirat. Itulah tujuan Muhammadiyah,” tuturnya.

Editor: Maji

Berita Terkait

Diskominfotik Bandung Barat, Berikan Edukasi Tentang Proteksi Penggunaan Data Pribadi
Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 20:50 WIB

Diskominfotik Bandung Barat, Berikan Edukasi Tentang Proteksi Penggunaan Data Pribadi

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Jumat, 15 November 2024 - 15:15 WIB

Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 

Berita Terbaru