Sementara itu, menurut Direktur Niaga PT. KAI, Dadan Rudiansyah, Stasiun Garut sudah siap 100 persen untuk dioperasikan dan melayani penumpang.
DARA| GARUT- Jajaran Direksi PT. Kerata Api Indonesia (KAI) berkunjung ke Stasiun Garut terkait kesiapan sarana dan prasarana jalur kereta api di Kabupaten Garut, serta kesiapan infrastruktur yang ada di Stasiun Garut, Sabtu (15/5/2021).
Dalam kunjungannya, PT. KAI yang diwakili oleh Direktur Niaga PT. KAI, Dadan Rudiansyah, Direktur Prasarana, Awan Hermawan, dan Kepala Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung, Iwan Eka Putra, diterima langsung oleh Bupati Garut, yang didampingi Kapolres Garut, AKBP Adi Benny Cahyono, Dandim 0611 Garut, Letkol CZi Deni Iskandar, dan Kajari Garut, Sugeng Hariadi.
Bupati Garut, Rudy Gunawan, mengatakan, kedatangan direksi PT. KAI ini sebagai bukti komitmen PT. KAI dalam reaktivasi jalur kereta api di Kabupaten Garut.
“Hari ini kita Alhamdulillah menerima kedatangan direksi dari PT. KAI yang ini membuktikan PT. KAI memberikan komitmen kepada masyarakat Garut untuk memperlancar arus barang, arus orang terutama perekonomian dengan mempersiapkan sarana prasarana menyangkut perjalanan kereta api dari Stasiun Garut menuju Stasiun Bandung, Jakarta atau kemanapun dengan konektivitas,” ujarnya, Sabtu (15/5/2021).
Rudy berharap, kereta api di Stasiun Garut ini tidak terlalu lama, dan segera bisa beroperasi di bulan Agustus sebelum hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Ia juga meminta warga Garut untuk senantiasa menjaga jalur kereta api yang sebentar lagi akan aktif kembali setelah sekian lama tidak beroperasi.
“Untuk warga Garut kami minta kembali untuk sepanjang jalur ini bisa suksesnya kereta api Garut ke Bandung, Jakarta ke Yogya dengan konektivitas dan sebagainya,” ucapnya.
Sementara itu, menurut Direktur Niaga PT. KAI, Dadan Rudiansyah, Stasiun Garut sudah siap 100 persen untuk dioperasikan dan melayani penumpang.
“Saya lihat tadi Alhamdulillah kalau di sisi prasarana meskipun harus ada sedikit yang perlu ada polesan-polesan sedikit ya untuk memastikan semua prasarana udah jalan dan saya lihat untuk stasiun sendiri gedungnya sudah siap 100 persen untuk dioperasikan dan melayani penumpang,” katanya.
Terkait tanggal operasi untuk Stasiun Garut, menurut Dadan, baik pihaknya maupun Bupati Garut, saat ini sedang mengupayakan agar bisa segera beroperasi secepatnya.
“Sebetulnya kami lagi upayakan Pak Bupati juga langsung sudah menghadap ke Kementerian Perhubungan melalui Pak Dirjen Perkeretaapian insyaallah kami upayakan secepatnya. Kami juga sebetulnya ingin segera (jalur) dioperasikan,” ucapnya.
Dadan berharap, dengan adanya jalur reaktivasi kereta api dari Cibatu ke Garut dan juga beroperasinya beberapa stasiun ini bisa membantu lebih meningkatkan lagi taraf perekonomian di Kabupaten Garut.
“Terutama mungkin nanti di stasiun-stasiun kami juga bisa menampung beberapa UKM-UKM yang tentunya diharapkan bisa andil juga bisa melayani masyarakat di stasiun-stasiun,” katanya.
Editor : Maji
