Catat… Februari Hingga November, Warga Garut akan Divaksin Secara Bertahap

Senin, 18 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Garut, Rudy Gunawan

Bupati Garut, Rudy Gunawan

Pemberian vaksin Covid-19 untuk warga Kabupaten Garut diperkirakan baru akan dimulai Februari 2021 mendatang. Semula dijadwalkan akhir Januari.


DARA – Namun karena hambatan teknis distribusi dari pemerintah pusat, kemungkinan baru akan terealisasi awal bulan depan dan penerimaan vaksin akan dibagi dalam dua tahap.

“Untuk vaksin kita kebagian jadwal secara bertahap. Garut paling cepat akhir bulan ini atau awal Februari nanti,” ujar Bupati Garut, Rudy Gunawan, Senin (18/1/2021).

Menurut bupati,  tahap pertama pemberian vaksin akan mendahulukan tenaga kesehatan dan pejabat publik.

Setelah itu baru akan disebar untuk 1,8 juta masyarakat Garut atau 3,6 juta vaksin untuk dua kali pemberian per satu orang.

“Jadi teknisnya, pemberian vaksin itu kepada nakes dulu dan pejabat publik, baru ke masyarakat. Tapi tidak lama untuk ke masyarakat,” ujarnya.

Bupati menyebutkan pemberian vaksin secara keseluruhan untuk warganya diperkirakan akan berlangsung Februari hingga bulan Nopember 2021 mendatang. Bahkan, sudah disiapkan 67 puskesmas di 42 kecamatan jadi titik pelayanan.

Selain itu, pada proses pemberian vaksin juga tenaga kesehatan akan cenderung aktif mengunjungi warga yang perlu divaksin.

Bahkan, untuk menjangkau wilayah pelosok, Pemkab Garut telah menyiapkan 50 motor gede sebagai sarana operasional pemberian vaksin.

“Tidak semua warga akan divaksin, tapi 70 persen warga Garut akan terkena vaksin,” ujarnya.

Sementara itu, terkait kemungkinan adanya sebagian warganya yang menolak untuk divaksin, diakui bupati bahwa pihaknya tidak akan menggunakan pendekatan penegakan hukum, namun lebih akan menggunakan pendekatan secara persuasif.

“Kita mengimbau lah dan memberikan pengertian itu aman dan halal, kami tidak akan melakukan pendekatan hukum tapi kami memberikan penyadaran tentang pentingnya vaksin Covid-19,” ujarnya.

Bupati juga menegaskan, jika vaksin Covid-19 ini akan dibewrikan secara gratis kepada masyarakat tanpa dipungut biaya. Vaksin tersebut akan diberikan kepada 70 persen penduduk Kabupaten Garut.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Atap Kelas SMP IT Al Ghazali Sukabumi Roboh Diterjang Luapan Air Sungai
Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay
Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis
Kepala DPMTSP Jabar Dedi Taufik Siapkan Strategi Jaga Iklim Investasi di Jabar
Arus Balik Meningkat, Polres Garut Laksanakan One Way 8 Kali
Bupati Garut Tinjau Lokasi Tanah Bergerak di Singajaya, Status Tanggap Darurat Segera Ditetapkan
Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah
Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 17:15 WIB

Atap Kelas SMP IT Al Ghazali Sukabumi Roboh Diterjang Luapan Air Sungai

Senin, 7 April 2025 - 13:23 WIB

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 April 2025 - 12:54 WIB

Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis

Minggu, 6 April 2025 - 21:14 WIB

Arus Balik Meningkat, Polres Garut Laksanakan One Way 8 Kali

Minggu, 6 April 2025 - 20:50 WIB

Bupati Garut Tinjau Lokasi Tanah Bergerak di Singajaya, Status Tanggap Darurat Segera Ditetapkan

Berita Terbaru


Bupati Bandung Dadang Supriatna menghadiri panen raya padi di Desa Sumbersari, Kecamatan Ciparay.(Foto: maji/dara)

BANDUNG UPDATE

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 Apr 2025 - 13:23 WIB